Hubungan Penerimaan Diri Dengan Kecemasan Ibu yang Memiliki Anak Autis Pada Sekolah Luar Biasa (SLB) Di Banda Aceh

Di Indonesia jumlah kejadian anak autisme mencapai 2,4 juta dengan penambahan 500 orang pertahunnya. Sementara di Aceh belum diketahui pasti jumlah anak autis, namun penelitian terdahulu menjelaskan bahwa Aceh memiliki kemungkinan besar dengan kelahiran anak autis karena merupakan wilayah yang pernah mengalami konflik berkepanjangan dan tsunami. Anak autisme sangat berpengaruh terhadap tingkat kecemasan orang tua, terutama ibu yang memiliki hubungan terdekat dengan anaknya.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan penerimaan diri dengan kecemasan ibu yang memiliki anak autis pada SLB Di Banda Aceh. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 30 orang. Rancangan penelitian ini adalah kuantitatif korelasional. Instument penelitian ini berbentuk skala kecemasan yang dimodifikasi dari Skala Hamilton (HARS) Hamilton Anxiety Rating Scale berjumlah 29 aitem. Sedangkan Instrument penelitian pada skala penerimaan diri disusun oleh peneliti berdasarkan aspek yang dikemukan oleh Supartiknya (1995) dengan jumlah aitem pernyataan sebanyak 18 aitem. Hasil uji product moment dari pearson memperoleh nilai koefisien korelasi sebesar -0,243 dengan taraf signifikan p= 0,098 atau p> 0,05 yang artinya tidak terdapat hubungan yang singnifikan antara peneriman diri dengan kecemasan ibu yang memiliki anak autis pada sekolah luar biasa (SLB) di Banda Aceh. Hasil uji product moment dari pearson pada penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ditolak, yang artinya tidak terdapat hubungan negative yang signifikan antara penerimaan diri dengan kecemasan ibu yang memiliki anak autis pada sekolah luar biasa (SLB) di Banda Aceh.