Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep Poligami dalam Pandangan Kelompok Global Ikhwan SDN. BHD. (Studi di Pendang, Kedah, Malaysia)

Siti Dania Binti Mohd Nazri, 170101104 (2023) Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep Poligami dalam Pandangan Kelompok Global Ikhwan SDN. BHD. (Studi di Pendang, Kedah, Malaysia). Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep Poligami dalam Pandangan Kelompok Global Ikhwan SDN. BHD. (Studi di Pendang, Kedah, Malaysia)] Text (Persepsi Masyarakat Terhadap Konsep Poligami dalam Pandangan Kelompok Global Ikhwan SDN. BHD. (Studi di Pendang, Kedah, Malaysia))
Siti Dania Binti Mohd Nazri, 170101104, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Poligami menurut Global Ikhwan pada dasarnya berlandaskan Syariat Islam namun ada beberapa kesenjangan dalam praktik poligami dengan menetapkan ideologi Global Ikhwan itu sendiri. Kajian ini dilakukan untuk melihat persepsi masyarakat tentang konsep pelaksanaan poligami dalam kehidupan masyarakat Pendang yang mayoritasnya penganut agama Islam. Persoalan dalam penelitian ini, pertama bagaimana konsep poligami menurut pandangan Global Ikhwan. Kedua, persepsi masyarakat Pendang, Kedah terhadap konsep poligami menurut Global Ikhwan. Ketiga, mengkaji bagaimana poligami dalam Global Ikhwan menurut ketentuan hukum Islam. Dalam penelitian ini penulis mendapatkan data dari kajian lapangan menggunakan metode kualitatif dan beberapa sumber dari kepustakaan seperti buku, jurnal dan skripsi dari penelitian yang terdahulu yang berkaitan. Hasil dari penelitian ini adalah pertama, poligami yang diterapkan oleh Global Ikhwan menerapkan sistem poligami yang berbeda seperti mengumpulkan para istri dalam satu rumah, menggalakkan (menganjurkan) poligami untuk mendekatkan diri dengan Allah. Kedua, menurut beberapa persepsi masyarakat Pendang ada yang mampu menerima dan ada juga yang menolak konsep poligami Global Ikhwan karena terdapat beberapa perbedaan dalam norma masyarakat dengan cara tidak menganjurkan poligami dan mengasingkan rumah kepada para istri. Ketiga, dalam penerapan agama Islam, terdapat beberapa perbedaan di mana Islam menjaga wanita dari segi perasaan dan keharmonisan. Dari berbagai perbedaan yang terdapat dalam norma masyarakat dan ketetapan agama maka akan menimbulkan kemaslahatan dalam kehidupan kekeluargaan dan perkara ini mampu merusakkan keindahan berumah tangga. Poligami yang dibawakan oleh anggota Global Ikhwan mampu mengundang reaksi negatif seperti kecemburuan perasaan wanita, menyakitkan perasaan wanita dan sehingga mampu mengundang berlakunya tingkat perceraian yang tinggi.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 204 Pengalaman, Hidup, Praktik keagamaan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga
Depositing User: Siti Dania Mohd Nazri
Date Deposited: 13 Jan 2023 02:16
Last Modified: 13 Jan 2023 02:16
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/25527

Actions (login required)

View Item
View Item