Upaya Pendampingan Hukum Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (Suatu Penelitian di Wilayah Hukum Banda Aceh)

Wiwin Saputri, 180106011 (2022) Upaya Pendampingan Hukum Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (Suatu Penelitian di Wilayah Hukum Banda Aceh). Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of KDRT] Text (KDRT)
Wiwin Saputri, 180106011, FSH, IH, 081370365683.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini membahas terkait upaya pendampingan hukum korban kekerasan dalam rumah tangga oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (suatu penelitian di wilayah hukum Banda Aceh). Upaya pendampingan hukum ini dilakukan bagi korban kekerasan dalam rumah tangga dalam menyelesaikan kasus yang dialaminya berdasarkan peraturan Undang-undang No.16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum. Pertanyaan penelitian dalam skripsi ini adalah : 1) Bagaimana upaya UPTD PPA Kota Banda Aceh dalam pendampingan hukum terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga? 2) Apakah upaya pendampingan hukum oleh UPTD PPA terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga sudah sesuai dengan konsep pendampingan hukum?. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuridis Empiris dengan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan untuk memperoleh data melalui wawancara dengan informan. Hasil penelitian ditemukan bahwa : 1) Upaya pendampingan hukum terhadap korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak yaitu: Memberikan konsultasi hukum yang mencakup informasi mengenai hak-hak korban dan proses peradilan, pemberian konseling, mendampingi korban di tingkat penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan dalam sidang pengadilan dan membantu korban untuk secara lengkap memaparkan kekerasan dalam rumah tangga yang dialaminya, Melakukan koordinasi dengan sesama penegak hukum, relawan pendamping, dan pekerja sosial. 2) UPTD PPA Kota Banda Aceh dalam menjalankan upaya pendampingan hukum sudah sesuai dengan konsep pendampingan hukum, namun dalam berjalannya upaya pendampingan hukum di UPTD PPA Banda Aceh kurang maksimal.Hal tersebut di karenakan kurangnya sumber daya manusia, korban yang tiba-tiba mencabut laporan, serta sarana dan prasarana kurang memadai.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Wiwin Saputri Wiwin
Date Deposited: 20 Jan 2023 02:47
Last Modified: 20 Jan 2023 02:47
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/25751

Actions (login required)

View Item
View Item