Shalawat Tibbil Qulub Dalam Meningkatkan Spiritualitas Santri Ditinjau Dari Konseling Islam (Studi Deskriptif Analitis Di Pesantren Darussa’adah Pusat Teupin Raya, Kecamatan Geulumpang Tiga, Kabupaten Pidie)

Santri merupakan peserta didik di dalam suatu lembaga atau yayasan pendidikan islam, yang diwajibkan mengaji, muraja’ah, shalat berjamaah dan amalan-amalan lainnya. Para santri dalam mengamalkan hal demikian, sangat membutuhkan dorongan-dorongan, terutama dalam diri yang disebut sebagai spiritualitas. Pada era globalisasi ini, sangat banyak dijumpai berbagai masalah kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan sikap maupun perilaku seperti sifat tercela, was-was dan penyakit-penyakit hati lainnya dan juga dengan munculnya wabah Covid-19 yang berpengaruh buruk terhadap spiritualitas santri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Latarbelakang lahirnya kegiatan shalawat tibbil qulub di YPI Darussa’adah Pusat Teupin Raya, (2) Proses pelaksanaan kegiatan shalawat tibbil qulub di YPI Darussa’adah Pusat Teupin Raya, dan (3) Kontribusi kegiatan pembacaan shalawat tibbil qulub dalam meningkatkan spiritualitas santri di YPI Darussa’adah Pusat Teupin Raya ditinjau dari konseling islami. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan metode deskriptif analisis. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi partisipan, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini berjumlah 24 orang dengan perincian 20 santri dan 4 orang dewan guru. Hasil menunjukkan bahwa shalawat tibbil qulub dalam meningkatkan spiritualitas santri di tinjau dari konseling islami, sangat positif. Hal ini didasari dari tiga temuan peneliti, yaitu: (1) Dilihat dari latabelakang lahirnya, kegiatan pembacaan shalawat tibbil qulub ini di terapkan saat pandemi Covid-19 melalui usulan dari seorang yang memiliki kompetensi dalam hal tersebut, yaitu Tgk. H. Yahya Boyahqi. Hal ini memiliki aneka manfaat dan tujuan yang didapatkan, seperti para santri dan dewan guru sudah merasakan tenang di masa pandemi tesebut. (2) Dilihat dari proses pelaksaannya, bahwa proses pelaksanaan kegiatan pembacaan shalawat tibbil qulub dibagi menjadi dua, pertama secara umum yang dilaksanakan di masjid dan kedua secara khusus yang dilaksanakan di kelas/balai masing-masing, dan (3) Dilihat dari kontribusinya, pembacaan shalawat tibbil qulub sangat memberi kontribusi terhadap peningkatan spiritualitas santri, seperti: memperkuat keyakinan, memperkuat mental dan menambah motivasi.