Penerapan Thariqah Mubasyarah pada Pembelajaran Muthala’ah (Studi Deskriptif di Pesantren Abu Lam U Aceh Besar).

Guru menggunakan bahasa Arab dalam menjelaskan materi belajar ataupun teks-teks bacaan. Dan guru meminta siswa untuk melafalkan teks-teks yang sedang dipelajari satu persatu, dan kemudian menghafalkannya. Sebagian siswa kesulitan dalam memahami arti daripada materi belajar tersebut .Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penerapan thariqah mubasyarah dalam mengajarkan muthala’ah dan untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh siswa dalam belajar muthala’ah menggunakan thariqah mubasyarah. Adapun metode penelitian yang peneliti gunakan adalah metode deskriptif. Dan untuk mengumpulkan data peneliti menggunakan wawancara .Adapun hasil penelitian yaitu guru menggunakan bahasa Arab dari permulaan belajar hingga akhir dalam mengajarkan muthala’ah menggunakan thariqah mubasyarah. Guru aktif bergerak dan berkomunikasi ketika menggunakan thariqah ini, yaitu di mana guru terkadang berdiri dan mengelilingi kelas untuk menyampaikan materi atau memperagakan mimik-mimik tertentu, ketika menemukan kosakata baru guru menjelaskannya dengan bahasa Arab dengan bantuan gambar atau alat peraga. Adapun permasalahan yang siswa hadapi dalam belajar muthala’ah menggunakan thariqah mubasyarah ialah mereka kesulitan dalam mencerna perkataan guru dengan cepat ketika guru menjelaskan materi, dan mereka merasa lelah dalam belajar muthala’ah disebabkan pelajaran-pelajaran lainnya yang telah dipelajari sebelumnya, dan juga mereka kesulitan dalam memahami materi belajar disebabkan oleh kurangnya penguasaan kosakata mereka.