Pengembangan Modul Logam Tanah Jarang Pada Prodi Pendidikan Kimia UIN Ar-Raniry Banda Aceh

Pengembangan modul logam tanah jarang dilatarbelakangi dari mahasiswa pendidikan kimia yang mengalami kendala dalam mempelajari materi logam tanah jarang seperti referensi jurnal, modul atau buku yang sulit didapat karena kebanyakan referensi berbahasa Inggris sehingga membuat mahasiswa kesulitan dalam mempelajari materi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pengembangan modul logam tanah jarang pada Prodi Pendidikan Kimia UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan kimia angkatan 2020 yang telah mempelajari materi logam tanah jarang pada mata kuliah Kimia Anorganik II yang berjumlah 25 orang. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan R&D dengan model ADDIE, yang teknik pengumpulan datanya dengan analisis kebutuhan, validasi ahli dan angket respon mahasiswa. Hasil penelitian yang diperoleh dari validator modul dari aspek media, materi dan bahasa sebesar 93,51 % dengan kategori sangat valid. Hasil implementasi modul kepada mahasiswa menggunakan angket respon diperoleh persentase sebesar 88% dengan kategori sangat setuju. Berdasarkan hasil data yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa modul logam tanah jarang sangat valid digunakan di Prodi Pendidikan Kimia UIN Ar-Raniry Banda Aceh.