Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa Di SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya

Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan sosial yang dinamis yang berkaitan dengan orang perorangan, kelompok perkelompok, maupunperorangan terhadap perkelompok ataupun sebaliknya. Interaksi sosial yang dialami oleh siswa masih sangat rendah seperti sulit berkomunikasi yang baik dengan teman maupun dengan para guru, lebih suka menyendiri, sangat kurang dalam hal berinteraksi dengan sesama siswa di dalam kelas. Para siswa acuh tak acuh dengan siswa lain dalam satu kelas dan kurang kompak dan masi berkelompok dalam berbagai kegiatan di sekolah, baik di dalam kelas ataupun diluar kelas. Tujuan peneliti yaitu untuk mengetahui kefektivan layanan bimbingan kelompok untuk meningkatkan interaksi sosial siswa di SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok. Populasi penelitian ini adalah SMA kelas XI tahun ajaran 2020-2021 dengan interaksi sosial tinggi, sedang, dan rendah. Sampel penelitian berjumlah 10 siswa. Sampel dipilih melalui purposive sampling dengan pengkategorian siswa yang memiliki tingkat interaksi sosial yang tinggi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket/kuisioner, observasi, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah skala likert, pedoman observasi dan juga dokumentasi. setelah diperoleh data, data analisis dan pembahasan dari data penelitian diperoleh hasil uji-t dengan bantuan SPSS versi 22. Berdasarkan hasil analisis interaksi sosial dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan interaksi sosial siswa.