Analisis Penerapan Hak Irtifaq dan Hak Intifa’ dalam Pengelolaan Air Irigasi Pada Masyarakat Petani di Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie

Ana Permata Sari, 180102145 (2022) Analisis Penerapan Hak Irtifaq dan Hak Intifa’ dalam Pengelolaan Air Irigasi Pada Masyarakat Petani di Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Analisis Penerapan Hak Irtifaq dan Hak Intifa’] Text (Analisis Penerapan Hak Irtifaq dan Hak Intifa’)
Ana Permata Sari, 180102059, 2023, HES.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)

Abstract

Hak irtifaq adalah hak pemanfaatan suata benda tidak bergerak baik itu milik pribadi atau milik bersama dan hak intifa’ yaitu kewenangan memanfaatkan suatu yang berada dalam kekuasaan atau milik orang lain. Dalam memenuhi kebutuhan khususnya untuk kepentingan air di persawahan maka perlu adanya air irigasi. Untuk memenuhi kebutuhan air terhadap tanaman yang sawahnya jauh dari sumber aliran air petani memiliki hak irtifaq dan hak intifa’ untuk mengalirkan air melalui lahan orang lain. Dalam praktiknya ada petani yang dekat dengan sumber aliran air tidak mengizinkan lahannya dijadikan sebagai sarana tempat pengairan air. Rumusan masalah penelitian ini yaitu bagaimana sistem pengelolaan air irigasi pada masyarakat petani di Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie, apakah sistem pengelolaan air irigasi sudah sejalan dengan hak irtifaq dan hak intifa’ dalam perspektif Fiqh Muamalah. Metode penelitian ini adalah kualitatif yang berbentuk deskriptif analisis dengan pendekatan sosiologis, data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengairan air sawah yang diterapkan oleh masyarakat Kecamatan Sakti dengan cara membuat saluran air seperti parit kecil yang dihubungkan dengan saluran air irigasi. Prosesnya dialirkan melalui saluran petak sawah yang telah dibuat oleh petani, adapun sawah yang tidak ada parit kecil petani mengalirkan air melalui lahan petani lainnya. Penerapan hak irtifaq dan hak intifa’ yang diterapkan di Kecamatan Sakti tidak semua berjalan sesuai dengan Fiqh Muamalah. Hal tersebut dikarenakan masih ada petani yang tidak memberikan air kepada petani lainnya yang jauh dari sumber air untuk mengalirkan air melalui lahannya sehingga menyebabkan petani lain tidak memperoleh pengairan terhadap tanamannya.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Ana Permata Sari Ana
Date Deposited: 13 Feb 2023 02:11
Last Modified: 13 Feb 2023 02:11
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/26750

Actions (login required)

View Item
View Item