Pemanfaatan Media Kahoot Pada Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab di MAN 6 Kuta Baro Aceh Besar

Judul pada skripsi ini yaitu “Pemanfaatan Media Kahoot pada evaluasi pembelajaran bahasa Arab di MAN 6 Kuta Baro Aceh Besar”. Adapun sebab peneliti mengkaji judul ini adalah karena Siswa di MAN 6 Kuta baro sering menganggap bahasa Arab merupakan bahasa yang sangat sulit untuk dipelajari dan dipahami, dikarenakan bahasa arab merupakan bahasa asing yang sulit untuk diucapkan sehingga siswa menjadi malas untuk belajar bahasa Arab. Untuk mengatasi masalah ini, guru harus pintar dalam menyajikan materi pembelajaran agar persepsi siswa tentang bahasa Arab adalah bahasa yang sulit itu bisa dipatahkan. Oleh karena itu, guru yang mengajar bahasa Arab menggunakan media dan sarana pembelajaran yang mudah dipahami dan praktis agar siswa cepat dalam memahami bahasa Arab dengan baik dan benar. Adapun tujuan dari penulisan karya ilimiah ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan media kahoot pada pembelajaran bahasa Arab dan untuk mengetahui apa saja kendala atau masalah yang dihadapi ketika menggunakan media kahoot pada pembelajaran bahasa Arab. Pada penelitian ini, metode penelitian yang peneliti gunakan adalah metode kualitatif deskriptif Adapun dalam pengumpulan data, prosedur yang peneliti gunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Dan sumber data yang diambil oleh peneliti adalah kepala madrasah, guru bahasa Arab dan siswa dari kelas X MIA 1. Berdasarkan penelitian tersebut dapat diperoleh hasil bahwa Metode kahoot digunakan pada materi bahasa Arab pada setiap akhir pembelajaran, yang bertujuan untuk menilai tentang materi yang dipelajari oleh siswa. Dari hasil penggunaan metode kahoot, guru dapat mengetahui perubahan kompetensi siswa dalam pembelajaran. Faktor pendukung dan penghambat penggunaan kahoot dapat dilihat dalam hal fasilitas di sekolah. Jika sarana dan prasarana sekolah dalam keadaan baik, maka guru dapat menggunakan metode kahoot secara maksimal, dan bila sarana dan prasarana sekolah dalam keadaan kurang baik, guru perlu memikirkan cara dan sarana yang tepat untuk digunakan.