Peran Muhammadiyah Dalam Pembaharuan Sosial Keagamaan Di Gampong Batu Itam Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan

Skripsi ini berjudul “Peran Muhammadiyah dalam Pembaharuan Sosial Keagamaan di Gampong Batu Itam Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan”. Berdasarkan catatan sejarah Muhammadiyah berhasil masuk ke Aceh Selatan Tapaktuan di tahun 1933, dan menyebar ke desa-desa sekitarnya termasuk Gampong Batu Itam. Berdasarkan latar belakang tujuan dari penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana Sejarah perkembangan Muhammadiyah di Gampong Batu Itam. (2) Bagaimana peran Muhammadiyah dalam kehidupan masyarakat Gampong Batu Itam. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan sejarah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dijelaskan: Pertama, Muhammadiyah masuk ke Gampong Batu Itam kira-kira tahun 50-an, yang dimulai dengan munculnya pengaruh pembaharuan dari Sumatera Thawalib Minangkabau yang dibawa oleh Tgk. Zainuddin dan kawan-kawannya dari Tapaktuan, dengan dukungan Cut Hasyim alumni kweekschool yang merupakan keucik Gampong Batu Itam pada waktu itu. Muhammadiyah Gampong Batu Itam mulai bergerak dan berkembang setelah hadirnya Tgk Ismail yang merupakan alumni dari Persis Bangil Jawa Timur. Kedua, Muhammadiyah memiliki peran yang sangat penting di Gampong Batu Itam di antaranya: Bidang keagamaan seperti dibangunnya Musholla, menghilangkan Aliran Tawasuf Salek Buto (Salik Buta), dan memperbaiki serta meluruskan amaliah ibadah. Bidang Pendidikan/Dakwah didirikannya Madim Muhammadiyah (TPA Muhammadiyah). Bidang ekonomi adanya kebun pala Muhammadiyah, dan bidang sosial kemasyarakatan/keagamaan, masyarakat gampong aktif memberikan penyantunan anak yatim, fakir dan miskin.