Peran Orangtua Tunggal Dalam Membentuk Nilai Agama Anak Usia Dini di Samadua Kabupaten Aceh Selatan

Orangtua tunggal yang membesarkan anak tanpa sosok ayah maupun ibu yang mendampingi, maka membutuhkan perjuangan dan tantangan yang lebih berat dalam membesarkan dan memenuhi kebutuhan keluarga. Penelitian ini dilatar belakangi oleh pendidikan keluarga amatlah penting terutama pendidikan keagamaan, karena agama merupakan besik bagi anak-anak sebagai bekal untuk kehidupan mereka selanjutnya, harus ditanamkan sejak dini oleh setiap orang tua. Subjek penelitian ini berjumlah 3 orangtua tunggal yang memiliki anak umur 5-6 Tahun di Mukim Sedar Kecamatan Samadua Kabupaten Aceh Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dan kendala ayah tunggal dan ibu tunggal dalam membentuk nilai agama anak di Mukim Sedar, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa peran antara ayah dan ibu berbeda. Ibu menanamkan nilai agama pada anak dengan cara kelembutan, kasih sayang, dan lebih banyak berkomunikasi secara verbal. Disisi lain, ayah cenderung lebih tegas dan tidak banyak berkomunikasi secara verbal dengan anak. Nilai agama yang dibentuk oleh masyarakat Samadua terhadap anak usia dini yaitu pendidikan iman, akhlak, dan ibadah. Selain itu, kendala yang dihadapi yaitu terbatasnya waktu dikarenakan orangtua bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga.