Persepsi Mahasiswa Ilmu Politik Uin Ar-Raniry Terkait Pengetahuan Kepemiluan

Pemilihan umum (pemilu) adalah upaya mewujudkan kedaulatan rakyat untuk
memilih wakil rakyat.
Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UIN Ar-Raniry) Banda Aceh terdapat Sebesar 422 orang Mahasiswa jurusan ilmu politik yang dapat dikategorikan sebagai pemilih pemula dalam pemilu. Secara teoritik mahasiswa tersebut dapat dinyatakan sedang mempelajari pengetahuan kepemiluan. Oleh sebab itu antusiasme mahasiswa ilmu politik terhadap pemilu seharusnya tinggi, namun pada kenyataannya terdapat beberapa mahasiswa ilmu politik yang menganggap kepemiluan di Indonesia tidak jujur atau bisa dikatakan berpersepsi negatif sehingga tidak ingin mencoblos/melibatkan diri dalam pemilu. Pertanyaan penelitian dalam skripsi ini adalah Bagaimana tingkat pengetahuan dan tingkat partisipasi Mahasiswa Ilmu Politik UIN Ar-Raniry terhadap pemilu dan Apakah tingkat pengetahuan mempengaruhi partisipasi Mahasiswa Ilmu Politik UIN Ar-Raniry dalam pemilu. Adapun metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis deskriptif analisis, mencari dan menganalisis data melalui kuesioner dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian yang didapatkan adalah pertama tingkat pengetahuan pemilu yang dimiliki oleh mahasiswa ilmu politik yaitu 87,66% mahasiswa paham mengenai sistem pemilu dan 85,19% telah mendapat pembelajaran namun 56,80% tidak memiliki kemampuan menjalankan sistem pemilu. Kedua tingkat partisipasi mahasiswa ilmu politik didapati bahwa 76,54% mahasiswa memiliki kesan setelah mengamati sistem pemilu dan 66,67% mahasiswa pernah berpartisipasi dalam pemilu, namun 61,27% mahasiswa menyatakan menggunakan hak pilih dikarenakan menerima sejumlah materi dari pasangan calon. Ketiga terdapat pengaruh tingkat pengetahuan terhadap partisipasi mahasiswa ilmu politik dalam pemilu hal ini dilihat dari nilai t hitung sebesar 0,297 dan t tabel 0,221 (t hitung > t tabel).