Implikasi Penerapan Metode Wahdah terhadap Kekuatan Hafalan Al-Qur’an Santri Dayah Modern Darul Ulum Banda Aceh

Rosmiarni, 180201042 (2022) Implikasi Penerapan Metode Wahdah terhadap Kekuatan Hafalan Al-Qur’an Santri Dayah Modern Darul Ulum Banda Aceh. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Implikasi Penerapan Metode Wahdah terhadap Kekuatan Hafalan Al-Qur’an Santri Dayah Modern Darul Ulum Banda Aceh] Text (Implikasi Penerapan Metode Wahdah terhadap Kekuatan Hafalan Al-Qur’an Santri Dayah Modern Darul Ulum Banda Aceh)
Rosmiarni, 180201042, FTK, PAI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Penerapan metode wahdah pada umumnya bertujuan untuk mendapatkan hafalan Al-Qur’an yang baik dan kuat, metode wahdah sendiri merupakan metode menghafal cepat dan praktis. Penerapan metode wahdah ini sudah berlangsung lama di Dayah Modern Darul Ulum,seiring dengan dibuatnya program ekstrakurikuler tahfidz Al-Qur’an di dayah tersebut. Peneliti melakukan penelitian di Dayah Modern Darul Ulum dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan metode wahdah ini di Dayah Modern Darul Ulum, apakah penerapan metode wahdah efektif terhadap kekuatan hafalan santri tahfidz Dayah Modern Darul Ulum, dan faktor apa yang menjadi hambatan dalam penerapan metode wahdah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metod efield research (penelitian lapangan). Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan tes hafalan, kemudian data tersebut dianalisis melalui analisis deskptif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: langkah-langkah penerapan metode wahdah di Dayah Darul Ulum Banda Aceh sebagai berikut: (a) santri membaca ayat yang akan dihafal 5 sampai 10 kali atau lebih, untuk membentuk pola bayangan; (b) setelah benar-benar hafal, barulah dilanjutkan pada ayat berikutnya; (c) setelah sampai pada ayat yang ditargetkan, maka hafalan di ulang dari ayat pertama sampai pada ayat terakhir, dilakukan 10 kali atau sampai benar-benar hafal; (d) Langkah selanjutnya, menyetorkan hafalan kepada ustaz atau ustazah.Penerapan metode wahdah sangat bergantung dengan waktu. Maka dari itu semakin banyak waktu yang disediakan maka semakin efektif penerapan metode wahdah dan semakin kuat pula hafalan santri. Adapun hambatan-hambatan dalam menghafal Al-Qur’an yaitu: 1) kurangnya waktu untuk menghafal; 2) motivasi yang didapatkan sangat minim; 3) konsentrasi; 4) serta lemahnya ingatan saat menghafal.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.1 Ilmu-ilmu Al-Qur'an > 2X1.19 Ilmu-ilmu Al-Qur'an yang lain
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.1 Guru dan Pengajaran
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Rosmiarni Rosmiarni
Date Deposited: 03 Mar 2023 03:14
Last Modified: 03 Mar 2023 03:14
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/27289

Actions (login required)

View Item
View Item