Kondisi Sebaran Nisan Kuno Di Kawasan Ujong Pancu Aceh Besar Tahun 2015-2021

Skripsi ini berjudul “ Kondisi Sebaran Nisan Kuno di Kawasan Ujong Pancu Aceh Besar Tahun 2015-2021” Ujong Pancu merupakan salah satu kawasan dengan sebaran batu Aceh yang berlimpah. Kawasan ini banyak tersebar nisan kuno dan kondisinya kurang terawat. Kondisi nisan dalam keadaan patah, tercabut, dan aus. Tujuan Penelitian Ini Adalah untuk menjelaskan kondisi, faktor penyebab kerusakan, dan upaya pelestarian yang telah dilakukan terhadap nisan kuno di Ujong Pancu. Metode penelitian yang digunakan adalah bersifat deskripsi analisis. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah semua kegiatan dilakukan, maka data dianalisis dan diuraikan melalui analisis morfologi, teknologi, stilistik, dan kontekstual. Hasil penelitian didapat bahwa nisan di kawasan ini tersebar di 4 gampong dengan jumlah 49 kelompok, yaitu Meunasah Tuha terdapat 7 kelompok nisan, Lamtutui 31 kelompok nisan, Lamguron 5 kelompok nisan, dan Lambadeuk 6 kelompok nisan dengan jumlah nisan 320 seluruhnya. Kondisi nisan kurang terawat dan ditemukan kerusakan berupa patah, berlumut, aus, dan tergeletak. Penyebab kerusakan karena faktor internal usia batu nisan yang sudah berusia ratusan tahun, eksternal meliputi bencana alam dan vandalisme. Dengan kondisi nisan yang memprihatinkan tersebut memerlukan upaya pelestarian seperti perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan. Dari 3 bentuk pelestarian tersebut tidak banyak upaya yang dilakukan dari pihak terkait seperti BPCB dan Pemerintah Daerah.