Analisis Komponen Minyak Atsiri dari Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan Jeruk Purut (Citrus hystrix) Berdasarkan Ketinggian Lokasi Tumbuh Menggunakan GC-MS.

Yodi Ari Stiawan, 170704031 (2022) Analisis Komponen Minyak Atsiri dari Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan Jeruk Purut (Citrus hystrix) Berdasarkan Ketinggian Lokasi Tumbuh Menggunakan GC-MS. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Analisis Komponen Minyak Atsiri dari Kulit Buah Jeruk  Nipis (Citrus aurantifolia) dan Jeruk Purut (Citrus hystrix)..Berdasarkan Ketinggian Lokasi Tumbuh Menggunakan .GC-MS.] Text (Analisis Komponen Minyak Atsiri dari Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan Jeruk Purut (Citrus hystrix)..Berdasarkan Ketinggian Lokasi Tumbuh Menggunakan .GC-MS.)
SKRIPSI YODI REVISI SET. SIDANG (mr sabe).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Minyak atsiri adalah minyak yang komponennya secara umum mudah menguap dan diperoleh dari berbagai jenis tanaman serta menjadi komoditas permintaan terbesar di kalangan pemasaran. Salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yaitu jeruk nipis (C. aurantifolia) dan jeruk purut (C. hystrix) sehingga banyak dimanfaatkan oleh industri sebagai bahan baku pembuatan obat, kosmetik, dan parfum karena mengandung berbagai komponen di dalamnya. Namun di kalangan masyarakat hanya memanfaatkan bagian buahnya sebagai bumbu masakan dan bahan minuman, sedangkan bagian kulitnya dibuang begitu saja sehingga menjadi limbah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketinggian lokasi tumbuh terhadap komponen minyak atsiri dari kulit buah C. aurantifolia dan C. hystrix yang diukur dengan menggunakan GC-MS. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling yaitu diambil dari beberapa pohon secara acak pada rentang ketinggian 0-100, 400-500, dan 1.200-1.300 mdpl. Metode ekstraksi yang digunakan adalah destilasi uap-air dengan suhu 100°C selama 6 jam. Hasil identifikasi GC-MS menunjukkan bahwa minyak atsiri dari kulit buah C. aurantifolia mengandung 3 komponen utama yaitu dl-Limonene, 2-β-Pinene, dan γ-Terpinene serta diperoleh komponen terbanyak pada rentang ketinggian 400-500 mdpl. Sedangkan C. hystrix mengandung 5 komponen utama berupa 2-β-Pinene, Sabinene, dl-Limonene, Citronella, dan β-Citronellol serta komponen terbanyak diperoleh pada rentang ketinggian 0-100 mdpl. Analisis GC-MS menunjukkan bahwa komponen minyak atsiri dari kulit buah C. auratifolia dan C. hystrix dipengaruhi oleh ketinggian lokasi tumbuh yang meliputi suhu maupun kelembaban.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 540 Chemistry (Kimia)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Kimia
Depositing User: Yodi Ari Stiawan Yodi
Date Deposited: 20 Mar 2023 03:19
Last Modified: 20 Mar 2023 03:19
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/27661

Actions (login required)

View Item
View Item