Analisis Miskonsepsi Peserta Didik Pada Pembelajaran Fisika Menggunakan Metode Certainty Of Response Index Di SMPN 1 Indrapuri

Skripsi ini merupakan hasil analisis miskonsepsi menggunakan metode Certainty of Response Index (CRI) di SMPN 1 Indrapuri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui miskosepsi yang dialami peserta didik dan untuk mengetahui penyebab miskonsepsi pada pembelajaran fisika. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah VIII-A yang berjumlah 26 peserta didik, metode pengambilan sampel adalah random sampling. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah tes diagnostik dan distribusi angket. Teknik pengumpulan data dilakukan tahap observasi, tes diagnostik, dan dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengelompokan peserta didik kedalam 4 kelompok dengan tingkat interprestasi peserta didik menggunakan CRI kemudian dipersentasikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa , miskonsepsi yang dialami peserta didik di SMPN 1 Indrapuri pada materi gaya dan gerak adalah miskonsepsi klasifikasional sebesar 47,43%, miskonsepsi korelasional sebesar 48,07%, miskonsepsi teortorial sebesar 43,078. Miskonsepsi yang dialami peserta didik, tergolong kedalam miskonsepsi tingkat sedang dengan rentang persentase sebesar 31% ≥ 60%. Penyebab miskonsepsi perserta didik disebabkan, adalah Kurangnya latihan soal yang dilakukan peserta didik, peserta didik terlalu bergantung dengan tugas yang diberikan oleh guru, sehingga ketika diberikan soal yang berbeda perserta didik merasa kebingungan, dan Kurang banyak membaca dan memahami maksud dari setiap rumus..