Analisis Risiko Bahaya Menggunakan Metode HIRADC Pada Laboratorium Multifungsi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Penelitian ini tentang analisis risiko bahaya di Laboratorium Multifungsi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh terdiri dari 5 Jurusan yang masing-masing jurusan mempunyai laboratorium untuk tempat praktik. Laboratorium tersebut berisikan alat-alat, mesin dan bahan kimia. Penerapan K3 pada laboratorium- laboratorium tersebut masih mempunyai kekurangan, dapat dilihat dari keadaan ruangan laboratorium yang memiliki risiko-risiko bahaya seperti tidak adanya Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan perlengkapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), tidak adanya rambu-rambu keselamatan (bahan kimia berbahaya, SOP), maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengidentifikasi bahaya yang terdapat pada laboratorium-laboratorium Fakultas sains dan Teknologi pada Lab Multifungsi menilai level dari risiko-risiko yang ditemukan dan selanjutnya memberikan Pengendalian dari untuk setiap risiko bahaya yang ditemukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah HIRADC (Hazard Identification Risk Assestment and Determining Control) dengan hasil temuan yang ada terdapat pada laboratorium teknik lingkungan memiliki risiko sedang sebanyak 12 disusul risiko tinggi 6 dan ekstrem 1, Laboratorium kimia analisis dengan risiko terbanyak pada level risiko tinggi 12 dan ekstrem 2, Laboratorium pengujian AAS dengan risiko tinggi 6 dan risiko ekstrem 2, Laboratorium fabrikasi terdapat banyak dengan jumlah level rsiko tinggi 5 dan disusul laboratorium ekologi dan botani dengan risiko tinggi 6 temuan risiko. Untuk 5 laboratorium yang dijadikan objek penelitian potensi risiko bahaya yang banyak muncul. Terlebih pada alat atau mesin yang kurangnya pengadaan SOP ketika memasuki kawasan laboratorium. Rekomendasi pengendalian yang dapat diterapkan 5 laboratorium adalah safety sign dan pengendalian administratif.