Kepemimpinan Ganda dalam Pengelolaan Lembaga Pendidikan Nonformal Dayah Ar-Rahmah dan TK Tahfizul Qur'an

Mumtazul Fikri, .2030058202 (2023) Kepemimpinan Ganda dalam Pengelolaan Lembaga Pendidikan Nonformal Dayah Ar-Rahmah dan TK Tahfizul Qur'an. Jurnal Intelektualita, Vol. 6, No. 1, 2017.

[thumbnail of Turnitin : Kepemimpinan Ganda Dalam Pengelolaan Lembaga Pendidikan Nonformal Dayah Ar-Rahmah Dan Tk Tahfizul Qur’an] Text (Turnitin : Kepemimpinan Ganda Dalam Pengelolaan Lembaga Pendidikan Nonformal Dayah Ar-Rahmah Dan Tk Tahfizul Qur’an)
10. Kepemimpinan Ganda dalam Pengelolaan Lembaga Pendidikan Nonformal Dayah Ar-Rahmah dan TK Tahfizul Qur'an.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB)

Abstract

Kepemimpinan ganda merupakan kepemimpinan yang dilakukan oleh seorang pemimpin dalam memimpin dua lembaga pendidikan sekaligus, untuk dapat memimpin kedua lembaga tersebut membutuhkan seorang pemimpin yang berkemampuan tinggi dalam mengelola lembaga pendidikan. Keberhasilan kepemimpinan ganda dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal ini ditentukan oleh keberhasilan pimpinan dalam mengelola tenaga kependidikan dan segala kebutuhan yang tersedia di lembaga pendidikan, namun permasalahan yang terjadi yaitu kekurangan tenaga pendidikan, sarana dan prasarana, dan keuangan sekolah. Tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah untuk mengetahui strategi kepemimpinan ganda dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal Dayah Ar-Rahmah dan TK Tahfizul Qur’an, kendala kepemimpinan ganda dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal dan solusi kepemimpinan ganda dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif.Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, tenaga pengajar, dan siswa.Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; Pertama, strategi kepemimpinan ganda dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal (1) memberi motivasi karyawan, (2) menata lingkungan belajar yang asri dan nyaman dalam lembaga, (3) penetapan kebijakan terkait kekurangan keuangan lembaga, (4) pembagian waktu pengawasan lembaga, (5) merekrut tenaga pengajar yang profesional. Kedua, Kendala kepala sekolah dalam
pengelolaan lembaga pendidikan nonformal yaitu; (1)aspek tenaga pengajar(2) aspek guru dan siswa, (3) aspek waktu, (4) aspek keuangan. Ketiga, Solusi kepala sekolah dalam pengelolaan lembaga pendidikan nonformal, yaitu; 1)memberikan arahan, pemahaman, dan pembinaan yang baik, meminta bantuan santri yang ada di Dayah, (2) menyerahkan pengelolaan lembaga kepada staf lembaga yang pimpinan kepada orang yang percayai, (3) proses belajar di Dayah dilaksanakan pada malam hari dan proses belajar di TK dilaksanakan pada pagi hari, (4) mengadakan rapat dengan wali santri.

Item Type: Article
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Mumtazul Fikri Fikri
Date Deposited: 10 Apr 2023 02:44
Last Modified: 10 Apr 2023 02:44
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/27873

Actions (login required)

View Item
View Item