“Analisis Film: Wag The Dog (Persepsi Mahasiswa Ilmu Politik Terhadap Peran Media Massa Dalam Pembentukan Pencitraan Dan Propaganda Politik)”

Media massa di dalam era politik seperti sekarang ini, memiliki posisi yang sangat berpengaruh. Media pada saat ini bukan lagi hanya sebatas penyampai informasi saja, media saat ini kerap menjadi sumber strategis dalam merubah alur politik. Media massa merupakan sumber utama dalam kekuatan pengontrol suatu negara, manajemen, dan inovasi di lingkungan masyarakat yang dapat dimanfaatkan sebagai pengganti kekuatan dari sumber daya lainnya. Pada penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian eksperimental dengan metode penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dapat didefinisikan sebagai metode yang berlandaskan filsafat positivisme, yang digunakan untuk meneliti pada populasi dan sampel tertentu, teknik pengumpulan data biasanya dilakukan secara random dan juga analisis data biasa dilakukan dengan menggunakan instrumen penelitian yang bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.Pada hasil penelitian diatas juga dapat kita amati bahwa pada indikator Kesedihan, Integrity (sifat), Benevolence (kebaikan hati) tidak mengalami perubahan sama sekali bahkan mahasiswa cenderung memberikan jawaban yang konsisten pada ketiga indikator tersebut. Penulis menyadari bahwa apa yang mereka pelajari, apa yang mereka lihat, dan apa yang mereka pahami ketiga hal ini lah yang membuat perubahan yang signifikan tersebut. Pada indikator Kesedihan, Integrity (sifat), dan Benevolence (kebaikan hati) tidak terjadi perubahan sama sekali, penulis menyadari bahwa ketiga indikator ini tidak mengalami perubahan sama sekali bahwa pada dasarnya ketiga indikator tersebut berasal dari kepekaan diri mahasiswa itu sendiri dan bukan berasal dari apa yang mereka dapatkan setelah menonton film Wag the Dog.Pada persepsi emosi penulis menemukan dua indikator yang mengalami perubahan yaitu pada indikator kegembiraan dan kemarahan. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa film wag the dog telah mempengaruhi persepsi emosi mahasiswa ilmu politik. Pada persepsi kepercayaan politik penulis menemukan bahwa film wag the dog tidak mempengaruhi persepsi kepercayaan politik mahasiswa ilmu politik, hal tersebut terbukti dengan tidak adanya perubahan dari jawaban yang mereka berikan. Selanjutnya, pada persepsi motif perilaku politik. Penulis menemukan adanya perubahan persepsi dari mahasiswa ilmu politik. Dapat disimpulkan bahwa film wag the dog mempengaruhi persepsi mahasiswa ilmu politik pada persepsi motif perilaku politik.