Pengembangan Alat Peraga Fotosintesis Sebagai Penunjang Praktikum Fisiologi Tumbuhan.

Alat peraga berkaitan erat dengan proses praktikum yang berlangsung di laboratorium, salah satunya praktikum materi fotosintesis. Hasil observasi sebelumnya ketersediaan alat praktikum untuk fotosintesis sangat minim, dan penggunaannya terlalu sulit sehingga kurang efektif, misalnya untuk mengukur jarak lampu dan sampel yang harus dilakukan secara manual, dan salah satu alatnya yaitu lampu terpisah, sehingga dengan adanya alat peraga dapat mempermudah praktikum berlangsung.Tujuan penelitian ini yaitu (1). Mendeskripsikan rancangan pengembangan alat peraga fotosintesis pada praktikum fisiologi tumbuhan, (2). Menganalisis hasil uji kelayakan alat peraga fotosintesis pada praktikum fisiologi tumbuhan, dan (3). Mengetahui respon mahasiswa terhadap pengembangan alat peraga fotosintesis pada praktikum fisiologi tumbuhan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Biologi unit Botani Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development, dengan teknik pengumpulan data berupa lembar validasi, uji kelayakan dan angket. Data hasil validasi para ahli dianalisis dengan mempertimbangkan masukan, komentar, dan saran-saran dari validator. Hasil analisis tersebut dijadikan sebagai pedoman untuk merevisi produk, dengan acuan kriteria penilaian validasi, kriteria kategori kelayakan, dan kriteria penilaian responden. Hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh bahwa pengembangan alat peraga fotosintesis sebagai penunjang praktikum fisiologi tumbuhan berlangsung sebanyak 4 tahap, hasil uji kelayakan alat peraga yaitu 84% dengan dosen fisiologi tumbuhan dan 92% pada tahap I (Satu) 94% pada tahap II (dua) dengan laboran, sedangkan hasil uji kelayakan media yaitu 96% dengan kategori sangat layak, dengan respon mahasiswa terhadap pengembangan alat peraga fotosintesis pada praktikum fisiologi tumbuhan yaitu 96,09% termasuk kategori sangat baik.