Analisis Pandangan Masyarakat Terhadap Perjanjian Perkawinan dan Dampaknya Bagi Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya)

Santia Fauzillah, 170101042 (2023) Analisis Pandangan Masyarakat Terhadap Perjanjian Perkawinan dan Dampaknya Bagi Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Analisis Pandangan Masyarakat Terhadap Perjanjian Perkawinan dan Dampaknya Bagi Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya)] Text (Analisis Pandangan Masyarakat Terhadap Perjanjian Perkawinan dan Dampaknya Bagi Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya))
Santia Fauzillah, 170101042, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini mengangkat masalah (1) bagaimana pandangan masyarakat Kecamatan Susoh terhadap perjanjian perkawinan, (2) bagaimana dampak perjanjian perkawinan bagi keharmonisan rumah tangga dan (3) bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap perjanjian perkawinan. Motode penelitian ini bersifat hukum empiris dengan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian diketahui bahwa pandangan masyarakat Kecamatan Susoh terhadap perjanjian perkawinan bahwa perjajian perkawinan sebaiknya harus dilakukan, agar kedua pesangan tidak saling meragukan kualitas kasih sayang dalam menjalani rumah tangga serta menghilangkan rasa saling tidak percaya satu sama lainnya. Namun ada juga masyarakat Kecamatan Susoh yang berpandangan bahwa perjanjian perkawinan sebaiknya tidak usah dilakukan agar kedua pasangan dalam menjalani rumah tangga tidak saling menilai kelebihan dan kekurangan satu sama lain sumber pendapatan dalam memenuhi kebutuhan hidup rumah tangga.Dampak perjanjian perkawinan bagi keharmonisan rumah tangga masyarakat Kecamatan Susoh juga dapat diklasifikasikan menjadi dua.Dampak positif perjanjian perkawinan membuat kehidupan rumah tangga tidak lagi memikirkan masalah pembahagian harta yang dimiliki sebelum menikah, melainkan hanya menikmati harta tersebut. Sedangkan dampak negatif perjanjian perkawinan dapat menjadikan salah satu faktor penyebab rusaknya rumah tangga, karena salah satu dari kedua pasangan dapat merendahkan satu sama lain.Ditinjau berdasarkan hukum Islam perjanjian perkawinan di Kecamatan Susoh hukumnya mubah (boleh).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.3 Hukum Perkawinan (Munakahat) > 2X4.301 Filosofi Perkawinan
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.3 Hukum Perkawinan (Munakahat) > 2X4.3028 Bimbingan Perkawinan, Termasuk BP4
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga
Depositing User: Santia Fauzillah Santia
Date Deposited: 08 May 2023 02:54
Last Modified: 08 May 2023 02:54
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/28734

Actions (login required)

View Item
View Item