Estimasi Karbon Serasah di Kawasan Restorasi Soraya Ekosistem Leuser, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam.

Kawasan Soraya merupakan kawasan konservasi yang telah dilakukan restorasi yaitu pemulihan suatu hutan dengan cara penebangan pohon sawit dan akan dilakukan penanaman atau penghijauan pohon kembali untuk pemulihan fungsi hutan seperti semula. Jika Kawasan Restorasi Soraya dikelola dengan baik, maka akan mampu mengatasi kelebihan karbon didalam atmosfer dengan menyimpan karbon dalam bentuk biomassa, salah satu tempat penyimpanan karbon diatas permukaan tanah yaitu serasah. Oleh sebab itu perlu dilakukan pengukuran estimasi karbon pada serasah di Kawasan Restorasi Soraya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biomassa yang tersimpan dan jumlah kandungan karbon pada serasah di Kawasan Restorasi Soraya Ekosistem Leuser Kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kolaborasi metode garis (line transek) dan metode kuadrat, pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan sampel serasah dilakukan pada 7 transek dengan panjang transek 100 m di setiap transek memiliki 6 plot/ titik dengan ukuran plot 1M2 dan total keseluruhan terdapat 42 plot. Total jumlah biomassa serasah 9568,56 gr (9,568 kg) dengan rata-rata 227,82 gr (0,227 kg). sedangkan total simpanan karbon serasah perhektar 7,495 ton/ ha dengan rata-rata 1,070 ton/ha, nilai karbon tertinggi terdapat pada transek 7 yaitu 1,910 ton/ha dan nilai karbon terendah terdapat pada transek 3 yaitu 0,672 ton/ha.