Analisis Kadar Logam Berat Merkuri (Hg), Tembaga (Cu), dan Perak (Ag) pada tumbuhan paku (Pteridophyta) di Desa Panton Bayam Kecamatan Beutong Kabupaten Nagan Raya.

menyerap logam berat seperti logam berat Hg, Cu, dan Ag. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar logam Hg, Cu, dan Ag yang terakumulasi pada tumbuhan paku (Pteridophyta) serta melihat kesesuaian kadar logam berat dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2014 tentang pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun. Metode yang digunakan adalah destruksi Basah dengan pelarut Asam Nitrat (HNO3) dan asam sulfat (H2SO4). Larutan Hasil destruksi yang diperoleh dianalsis kosentrasinya dengan menggunakan SSA (Spektrofotometer Serapan Atom) SHIMADZUU AA-7000. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini adalah kadar konsentrasi logam Hg tertinggi pada titik 3 adalah: 0,3281 mg/L sedangkan pada logam Cu kadar konsentrasi tertinggi pada titik 3 adalah: 11,1213 mg/L dan pada logam Ag kadar konsentrasi yang didapatkan dibawah minimum batas tercemar logam berat.
Berdasarkan hasil penelitian dapat dinyatakan besar kadar logam berat Hg dan logam berat Cu pada tumbuhan paku (Pteridophyta) sudah melewati standar yang ditetapkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2014 yaitu: 0,3281 mg/L dan logam berat Cu yaitu: 11,1213 mg/L. Sedangkan untuk logam berat Ag dinyatakan berada di bawah standar minimum.