Hubungan Kebersyukuran Dan Kepuasan Pernikahan Pada Pasangan Usia Dewasa Awal Di Desa Subulussalam Selatan Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam

Setiap manusia selalu dihadapkan dengan berbagai tugas dan tanggung jawab yang harus dihadapi pada setiap fase kehidupannya, salah satunya adalah tugas dan tanggung jawab sebagai suami dan istri dalam kehidupan pernikahan. Akan tetapi, tidak semua pernikahan mendapatkan kebahagiaan dalam pernikahannya sehingga untuk dapat membuat pernikahan bertahan pasangan perlu meningkatkan kepuasan pernikahan dan kebersyukuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi angka perceraian yang terjadi di Aceh. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik korelasional. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 141 orang, dimana sampel suami sebanyak 71 orang dan sampel peremmpuan sebanyak 70 orang. Instrument dalam penelitian ini adalah instrument yang dibuat menggunakan skala likert berdasarkan aspek-aspek kepuasan pernikahan menurut Olson dan Fowers, sedangkan aspek-aspek kebersyukuran menurut Al-Bantanie. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat korelasi antara kebersyukuran dengan kepuasan pada pasangan usia dewasa awal di desa Subulussalam Selatan dengan nilai r=0.611 dan p=0.000. Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa terdapat hubungan korelasional yang positif antara kebersyukuran dan kepuasan pernikahan pada pasangan usia dewasa awal di Desa Subulussalam Selatan Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam.