Nasab Sebagai Kriteria Kafaah Dalam Pernikahan (Studi Perbandingan Malikiyah dan Syafi’iyah)

Aisyah Binti Azhar, 180103074 (2022) Nasab Sebagai Kriteria Kafaah Dalam Pernikahan (Studi Perbandingan Malikiyah dan Syafi’iyah). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Nasab Sebagai Kriteria Kafaah Dalam Pernikahan (Studi Perbandingan Malikiyah dan Syafi’iyah)] Text (Nasab Sebagai Kriteria Kafaah Dalam Pernikahan (Studi Perbandingan Malikiyah dan Syafi’iyah))
Skripsi Aisyah Complete-1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)

Abstract

Nasab atau keturunan dijadikan sebagai salah satu kriteria kafaah dalam pernikahan adalah bertujuan untuk memastikan tercapainya tujuan pernikahan dan menghindari krisis dan masalah yang dapat merugikan kehidupan rumah tangga selepas bernikah dalam kalangan masyarakat. Pernikahan adalah sebuah akad yang telah ditetapkan oleh syariat yang berfungsi memberikan hak kepemilikan bagi lelaki buat bersenang-suka dengan wanita, serta menghalalkan seseorang perempuan dengan lelaki. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pemahaman Imam Syafi’i dan Imam Maliki tentang kriteria kafaah dalam pernikahan dan mengetahui implikasi hukum yang digunakan Imam Syafi’i dan Imam Maliki terhadap nasab sebagai kriteria kafaah dalam pernikahan dan melihat bagaimana implikasi hukum nasab sebagai kriteria kafaah dalam pernikahan menurut kedua-dua imam mazhab serta hubungan kriteria nasab yang dapat dilihat dari tujuan pernikahan dan sosiologis masyarakat modern. Melalui analisis korelasional dapat diambil kesimpulan bahwa Imam Syafi’i berpendapat agama, kemerdekaan, nasab, profesi, terbebas dari aib dan agama sebagai kriteria kafaah dalam perkawinan manakala mazhab Maliki tidak menganggap keberadaan nasab sebagai salah satu kriteria kafaah dalam perkawinan. Jika dillihat keberadaan nasab sebagai kriteria kafaah dari tujuan perkawinan dan sosiologis modern, dapat disimpulkan bahwa nasab bisa menjamin keutuhan sebuah rumah tangga yang dibina disebabkan oleh persamaan dan kesetaraan antara si suami dan isteri. Penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif hukum yuridis/ yuridis normatif dan pendekatan yang penulis gunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan diskriptif-komparatif.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.3 Hukum Perkawinan (Munakahat) > 2X4.31 Nikah
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X8 Aliran dan Sekte
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Perbandingan Mazhab
Depositing User: Aisyah Binti Azhar Aisyah
Date Deposited: 15 Jun 2023 02:27
Last Modified: 15 Jun 2023 02:27
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/29772

Actions (login required)

View Item
View Item