Peran Guru BK Dalam Meminimalisir Kecanduan Penggunaan Aplikasi Tiktok Pada Siswa SMP 18 Banda Aceh

Guru bimbingan konseling sangat berperan penting dan diperlukan di lingkungan sekolah, karena di usia siswa yang sedang meranjak dewasa tentu banyak sekali permasalah yang di hadapi siswa baik itu masalah pribadi, sosial, karir dan permasalah-permasalah lainnya baik di lingkungan sekolah maupun dengan lingkungan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) penggunaan aplikasi tiktok siswa SMP 18 Banda Aceh, (2) dampak penggunaan aplikasi tiktok terhadap belajar siswa SMP 18 Banda Aceh (3) peran guru bimbingan konseling dalam meminimalisir kecanduan penggunaan aplikasi tiktok pada siswa SMP 18 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan subjek penelitian yang terdiri dari lima responden, yaitu 2 guru Bimbingan dan Konseling dan tiga siswa yang kecanduan penggunaan aplikasi tiktok. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penggunaan aplikasi tiktok yaitu mengapload video joget-joget agar terlihat oleh banyak orang, membuat trand dengan pacar dan bahkan ada juga yang sampai mengumbar aurat sehingga sangat melanggar aturan agama dan norma-norma yang berlaku, hal tersebut sangat memperihatinkan, harus diluruskan dan di tindaklanjuti, jika dibiarkan akan menjadi suatu hal kebiasaan bagi siswa apalagi pada Siswa Menengah Pertama. (2) dampak penggunaan aplikasi tiktok terhadap siswa yaitu lebih banyak mengabiskan waktu untuk bermain tiktok, sehingga pelajaran sekolah menjadi terbengkalai dan juga sangat berpengaruh pada nilai akademik siswa, (3) peran guru bimbingan konseling dalam mengentaskan penggunaan aplikasi tiktok terhadap prilaku menyimpang siswa yaitu selain memberikan layanan guru bimbingan dan konseling juga memberikan peringatan sebagai efek jera terhadap siswa, pelajaran sekolah menjadi terbengkalai dan juga sangat berpengaruh pada nilai akademik siswa,