Asesmen Konsep Mitigasi Tsunami pada Elemen Taman di Taman Krueng Neng

Taman Krueng Neng merupakan salah satu taman di kota Banda Aceh yang berada di tepi sungai Kampong Lamjame, Kecamatan Jaya Baru, Banda Aceh. Taman dengan luas 1,52 ha ini merupakan salah satu bagian dari pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH). lokasinya yang berada di tepi Sungai Surin menjadi daya tarik tersendiri dari taman ini. Taman Krueng Neng merupakan salah satu taman yang terkena dampak gelombang tsunami pada tahun 2004. Karena lokasinya yang berada dalam kawasan yang di peruntukkan sebagai kawasan yang berbasis mitigasi tsunami, maka taman Krueng Neng perlu menerapakan konsep mitigasi tsunami. Keberadaan taman Krueng Neng memunculkan pertanyaan, terutama tentang penerapan konsep mitigasi tsunami, pada elemen taman Krueng Neng, berdasarkan standarisasi prinsip yang berlaku. Pertanyaan peneliti ini adalah apakah ada elemen taman yang sudah menerapkan konsep mitigasi tsunami di taman Krueng Neng, dan bagaimanakah konsep mitigasi tsunami yang dapat diterapkan pada taman Krueng Neng. Untuk mengetahui ada atau tidak adanya penerapan konsep mitigasi tsunami pada taman Krueng Neng, maka di perlukan identifikasi lebih lanjut oleh peneliti.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data di lakukan dengan observasi, dokumentasi, wawancara dan studi pustaka. Metode analisis data dilakukan dengan proses pengamatan secara langsung. Kemudian hasil pengamatan akan menunjukkan rekomendasi konsep penerapan mitigasi tsunami pada taman Krueng Neng. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep mitigasi tsunami pada taman Krueng Neng belum terealisasikan sepenuhnya, Keterkaitan elemen taman berbasis mitigasi tsunami yang ada pada taman Krueng Neng juga belum sepenuhnya tersedia dan sesuai berdasarkan standarisasi prinsip mitigasi tsunami yang telah di tetapkan oleh pemerintah. Maka perlu penyesuaian kembali pada fungsi penggunaan elemen taman pada taman Krueng Neng, Sehingga taman Krueng Neng sesuai berdasarkan keperuntukan kawasan yang tanggap akan bencana dan berbasis mitigasi tsunami.