Peran Tokoh Agama dalam Meningkatkan Kesadaran Beragama Ibu-ibu dan Remaja Putri di Desa Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue

Yusfida Yanti, 180402107 (2022) Peran Tokoh Agama dalam Meningkatkan Kesadaran Beragama Ibu-ibu dan Remaja Putri di Desa Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Kesadaran Beragama] Text (Kesadaran Beragama)
Yusfida Yanti, 180402107, FDK, BKI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB)

Abstract

Tokoh agama adalah orang-orang yang terkemuka, terpandang serta mempunyai peran besar terhadap pengembangan ajaran agama, dalam hal ini agama Islam. Tokoh agama berperan dalam meningkatkan kesadaran beragama masyaratkat seperti bagi kalangan ibu-ibu dan remaj putri di desa Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran tokoh agama dalam meningkatkan kesadaran beragama ibu-ibu dan remaja putri di desa Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue dan untuk menemukan faktor pendukung dan faktor penghambat yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan kesadaran beragama ibu-ibu dan remaja putri di desa Lafakha Kecamatan Alafan Kabupaten Simeulue. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan analisis deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 14 orang, terdiri dari : Tokoh Agama berjumlah 4 orang, Ibu-ibu berjumlah 4 orang, Remaja Putri berjumlah 4 orang dan Masyarakat desa Lafakha berjumlah 2 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : pertama, Peran tokoh agama dalam meningkatkan kesadaran beragama ibu-ibu dan remaja putri masih kurang atau belum maksimal. Idealnya, tokoh agama berperan penting dalam meningkatkan kesadaran beragama di masyarakat apalagi tokoh agama merupakan orang yang memiliki pengaruh dalam masyarakat serta merupakan panutan dan teladan yang baik sehingga dapat membentuk masyarakat yang sejahterah. Kedua, dalam melaksanakan perannya, tokoh agama mengadapi faktor pendukung dan penghambat. Adapun faktor pendukung yang dihadapi tokoh agama dalam meningkatkan kesadaran beragama ibu-ibu dan remaja putri ialah adanya kebijakan atau tindakan dari tokoh agama untuk meningkatkan kesadaran beragama pada masyarakat melalui kegiatan yang ada walaupun kurang memadai namun sudah ada tindakan atau usaha dari tokoh agama. Sedangkan faktor penghambat adalah dari segi fasilitas desa Lafakha yang belum memadai, kurangnya tenaga pengajar dan masih rendahnya kesadaran masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Yusfida Yanti Yanti
Date Deposited: 12 Jul 2023 02:39
Last Modified: 12 Jul 2023 02:39
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/30229

Actions (login required)

View Item
View Item