Restitusi Terhadap Pelaku Tindak Pidana Gabungan Pemerkosaan Sekaligus Pembunuhan Anak Di Bawah Umur Dalam Hukum Islam

Juliani Erna Sari, 190104082 (2023) Restitusi Terhadap Pelaku Tindak Pidana Gabungan Pemerkosaan Sekaligus Pembunuhan Anak Di Bawah Umur Dalam Hukum Islam. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Restitusi Terhadap Pelaku Tindak Pidana Gabungan Pemerkosaan Sekaligus Pembunuhan Anak Di Bawah Umur  Dalam Hukum Islam] Text (Restitusi Terhadap Pelaku Tindak Pidana Gabungan Pemerkosaan Sekaligus Pembunuhan Anak Di Bawah Umur Dalam Hukum Islam)
Juliani Erna Sari, 190104082, FSH, HPI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)

Abstract

Restitusi dalam Putusan 85/pid.Sus/2021/PN Skl. Tidak diberikan kepada korban, Pada kasus pemerkosaan sekaligus pembunuhan, yang seharusnya diberikan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah. Pertama, apapertimbangan hakim menggunakan hukum pemerkosaan dan pembunuhan anak di bawah umur menurut tinjauan hukum pidana Islam? Kedua, bagaimana tinjauan hukum pidana Islam terkait pertimbangan Hakim yang tidak mencantumkan restitusi? Penelitian ini menggunakan pendekatan kasus, jenis penelitian Yuridis-Normatif, sumber data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder, dan kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, Hakim menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan perbuatan kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya yang mengakibatkan korban meninggal dunia sebagaimana dalam dakwaan Primair Penuntut Umum, menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana mati, menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan, menetapkan barang bukti. Kedua, Restitusi di dalam Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 pasal 51 dan 52 di PN tidak mengatur hukum Islam, dan belum diberlakukan hukum tersebut melihat dan mempertimbangkan beberapa hal dan persoalan. Lemahnya daya paksa dan eksekusi pelaksanaan restitusi, Penuntut umum kesulitan saat penyidik tidak memasukkan dalam pemeriksaan tentang kerugian yang diderita korban beserta alat bukti saksi dan lainya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.5 Hukum Pidana Islam (Jinayat) > 2X4.58 Perbandingan Hukum Pidana Islam dengan Hukum Lain
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Pidana Islam
Depositing User: Juliani Erna Sari Juliani
Date Deposited: 26 Jul 2023 03:06
Last Modified: 26 Jul 2023 03:06
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/30425

Actions (login required)

View Item
View Item