Pendampingan Pengurusan Sertifikasi Produk Makanan Halal Bagi UMKM Dalam Mendukung Banda Aceh Menjadi Kota Wisata Halal

Pendampingan pengurusan sertifiksi produk makanan halal bagi UMKM merupakan salah satu cara untuk mendorong pertumbuhan produk halal dalam mendukung Banda Aceh sebagai kota wisata halal. Mengingat Banda Aceh sebagai salah satu pusat dari segala aktivitas, mulai dari politik, ekonomi, pendidikan, bisnis dll. Bahkan destinasi objek wisata, sehingga tersedianya produk halal sebagai sebuah keniscayaan dalam pelayanan wisata halal. Dengan demikian, tersedianya produk makanan halal pada setiap destinasi objek wisata memberikan kenyamanan bagi wisatawan. Di sisi lain, adanya standar halal yang dikeluarkan oleh LPPOM MPU Aceh juga memperkuat legalitas dari produk yang dipasarkan baik dari segi komposisi dan prosesnya. Juga dapat meningkatkan omzet penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengidentifikasi kendala UMKM dalam pengurusan sertifikasi produk makanan halal di Kota Banda Aceh, lalu untuk mengetahui mekanisme pengurusan sertifikasi produk makanan halal bagi UMKM di Kota Banda Aceh. Kemudian untuk mendeskripsikan model pendampingan yang efektif dalam pengurusan sertifikasi produk makanan halal bagi UMKM dalam mendorong wisata halal di Kota Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan dengan Pendampingan/pengabdian masyarakat berbasis lembaga keagamaan ini menggunakan model penelitian action research, dengan menggunakan pendekatan PRA (Participatory Rural Appraisal). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pengurusan sertifikasi halal, yaitu: Biaya Sertifikasi, Keyakinan produsen, rumit dan lamanya proses pengurusan, perlindungan kerahasiaan resep, tidak mampu memenuhi pasar, keterbatasan informasi, belum adanya kesiapan UMKM. Mekanisme Pengajuan sertifikasi produk halal, adalah; pertama, mengisi dokumen permohonan sertifikasi halal perusahaan dan kedua, mengisi dokumen manual Sistem Jaminan Halal (SJH) perusahaan. Kemudian model pendampingan pengurusan sertifikasi produk makanan halal dalam mendukung wisata halal dilakukan dengan 3 (tiga) tahapan, yaitu: Pra Konstruksi, Konstruksi dan Pasca Konstruksi.