Potensi Pembiayaan Syariah Usaha Tani Padi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Desa Seuot Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar Ditinjau dari Perspektif Ekonomi Syariah

Salah satu permasalahan utama yang dihadapi sektor pertanian adalah keterbatasan lahan, permodalan dan pembiayaan dalam mengembangkan usaha pertaniannya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, masyarakat desa Seuot menggunakan pola akad pembiayaan syariah guna dalam meningkatkan pendapatan dalam sektor pertanian, dimana penerapannya yang sesuai syari’at islam tanpa adanya sistem riba dengan bentuk kerjasama yang saling menguntungkan satu sama lain dan tidak ada unsur keterpaksaan karena berdasarkan kesepakatan bersama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola akad transaksi pembiayaan syariah padi di Desa Seuot Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar dan peran pembiayaan syariah usaha tani dalam meningkatkan kesejahteraan petani di Desa Seuot Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek pada penelitian ini berjumlah 15 orang yang terdiri dari 10 orang petani, 3 orang pegawai dinas pertanian, 1 orang pemilik kilang padi dan 1 orang petugas koperasi desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pola akad transaksi pembiayaan syariah yang diterapkan oleh petani desa Seuot adalah akad Mukhabarah dengan biaya dan benih ditanggung oleh penggarap. Pembagian hasil panen dibagi tiga (satu bagian untuk pemilik lahan dan dua bagian untuk petani penggarap). Peran pembiayaan syariah usaha tani padi di Desa Seuot terutama terhadap akad mukhabarah adalah sebagai bentuk tolong menolong antara pemilik lahan dan petani penggarap, terwujudnya kerja sama yang saling menguntungkan antara pemilik lahan dengan petani penggarap, meningkatkan kesejahteraan petani desa Seuot dan tertanggulanginya kemiskinan.