Hak Anak Terlantar Menurut Hukum Islam Dan Peran Jabatan Kebajikan Masyarakat Di Malaysia(Kajian Di Jabatan Kebajikan Masyarakat Kuantan, Pahang)

Al-Laqith adalah anak-anak yang tidak mengetahui siapa orang tuanya dikarenakan terdampar, dibuang di jalanan dengan tidak diketahui oleh kerabat-kerabatnya meskipun masih kecil atau sudah mumayiz. Jabatan Kebajikan Masyarakat diberi tanggung jawab khusus untuk melindungi anak-anak dari kekerasan, dibuang, terdampar dan terlantar. Jabatan Kebajikan Masyarakat memiliki peran untuk memberi penjagaan dan pengabdian kepada anak-anak. Pelayanan anak-anak menyediakan perlindungan anak-anak dari semua bahaya termasuk jenis penyalahgunaan, penyeksaan, kekerasan, diskriminasi dan eksploitasi. Di samping itu penekanan kusus diberi kepada perkembangan kesehatan anak-anak dari segi fisik, sosial, emosi dan mental. Mereka juga di lengkapi dengan nilai dan sikap yang sesuai supaya mereka mempunyai pegangan dan tujuan sebagai generasi dan pimpinan waktu yang akan datang. Tujuannya adalah untuk mencegah dan mengurangkan kesan masalah sosial atas anak-anak serta menentukan penjagaan, perlindungan dan pendidikan yang baik bagi anak-anak. Jabatan Kebajikan Masyarakat Kuantan membina strategi-strategi untuk melindungi hak dan nasib anak-anak terbiar ini, agar kelangsungan hidup mereka terjamin. Untuk memastikaan segala hak-hak anak yang terbiar ini dipenuhi, maka pihak jabatan telah menyediakan keperluan asas seperti identitas, tempat tinggal, makanan, minuman, pakaian, kasih sayang, keselamatan dan persekitaran yang kondusif untuk anak-anak. Selain itu, meningkatkan kualitas dan memperluas layanan sokongan dan bantuan sosial untuk keperluan anak-anak tersebut.