Efektivitas Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Di Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh

Indri Aprilia, 190405017 (2023) Efektivitas Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Di Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Efektivitas Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Di Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh] Text (Efektivitas Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Di Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh)
SKRIPSI INDRI REVISI SIDANG.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Indonesia menjadi salah satu negara yang akan darurat Napza dalam undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang Napza yang menyatakan bahwa “pecandu Napza dan korban penyalahgunaan Napza wajib menjalani rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial. Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh dan selanjutnya pada penelitian ini di singkat dengan RG namun masih terdapat kendala dari segi progres perkembangan korban penyalahgunaan Napza yang belum menunjukan progres yang cukup baik ditandai dengan beberapa klien masih sering berbohong baik kepada sesama temannya, pengurus maupun orangtua, selain itu kurangnya kontrol emosi dari klien juga menjadi hambatan dalam proses pelaksanaan rehabilitasi. Hal ini menjadi alasan peneliti termotivasi untuk meneliti seberapa efektif Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh dalam memulihkan klien. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk pelaksanaan rehabilitasi korban penyalahgunaan Napza dan bagaimana efektivitas dari program rehabilitasi tersebut khususnya di Yayasan Rumoh Geutanyoe Aceh. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan 7 Informan yaitu 1 orang pengurus yayasan, 3 orang staf dan 3 klien. Hasil Penelitian ini menunjukan bentuk pelaksanaan rehabilitasi yang digunakan adalah bentuk rehabilitasi non medis (sosial) rawat inap dengan durasi 6 (enam) bulan, serta rawat jalan dengan durasi 3 (tiga) bulan. Efektivitas dari bentuk pelaksanaan rehabilitasi klien sudah memadai karena menggunakan 12 langkah,dengan tahapan Pendekatan Awal, bentuk penerapan rehabilitasi yang sesuai untuk para pecandu Napza seperti psikoedukasi, psikososial, konseling, Family supprt group dll. Dampak yang diperoleh dari program rehabilitasi sosial yaitu klien menjadi lebih rajin dan semangat, mampu mendewasakan diri dan memilih pergaulan yang lebih baik lagi, dapat mengontrol emosi, serta klien yang telah menyelesaikan masa rehabilitasinya dan berfungsi secara sosialnya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 360 Social Problems and Services (Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial) > 362 Masalah dan pelayanan kesejahteraan sosial
Divisions: UPT Perpustakaan
Depositing User: Indri Aprilia Indri
Date Deposited: 07 Sep 2023 03:42
Last Modified: 07 Sep 2023 03:42
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/32113

Actions (login required)

View Item
View Item