Hubungan Perilaku Over Protective Orangtua dengan Penyesuaian Diri Siswa MTsN 3 Banda Aceh

Siswa merasa terkekang karena diawasi oleh orangtua dan segala kegiatan yang dilakukan juga dibatasi oleh orangtua, hal ini membuat siswa kesulitan untuk memiliki teman baru ataupun beradaptasi dengan orang lain dan lingkungannya karena merasa bahwa dirinya tidak bebas memilih dan bebas bergerak sebagaimana yang mereka inginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Perilaku over protective orang tua dengan penyesuaian diri pada siswa di MTsN 3 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Skala Perilaku over protective orangtua dalam penelitian ini diukur menggunakan dimensi-dimensi yang dikemukakan oleh Yusuf (2005) dan skala penyesuaian diri dalam penelitian ini diukur menggunakan aspek-aspek yang dikemukakan oleh Haber & Runyon (1984). Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Stratified random sampling sebanyak 127.siswa. Berdasarkan analisis uji hipotesis data maka diperoleh hasil koefesien korelasi sebesar -0,394, dengan p = 0.000, yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara perilaku Overprotective orang tua dengan penyesuaian diri pada siswa MTsN 3 Banda Aceh. Artinya semakin tinggi penyesuaian diri maka semakin rendah perilaku Overprotective orangtua pada siswa MTsN 3 Banda Aceh. Sebaliknya, semakin rendah penyesuaian diri maka semakin tinggi perilaku Overprotective orangtua pada siswa MTsN 3 Banda Aceh.