Penggunaan Media Audio Visual terhadap Ketuntasan Belajar Siswa pada Pembelajaran Tematik di IV MIN 1 Aceh Selatan

Rendahnya ketuntasan belajar dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya penggunaan media yang kurang tepat, karena media pembelajaran yang digunakan belum menarik dan kurang bervariasi. Akibatnya, siswa merasa cepat bosan dan kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran tematik di sekolah, sehingga siswa kurang memahami materi yang disampaikan guru, yang menyebabkan banyaknya siswa tidak tuntas dalam pelajaran yaitu dengan nilai dibawah KKM ≥ 70. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa dengan menggunakan media Audio Visual pada pembelajaran tematik dan untuk mengetahui respon siswa terhadap penggunaan media Audio Visual pada pembelajaran tematik di kelas IV MIN 1 Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pra eksperimen. Pengumpulan data menggunakan tes dan angket, teknik analisis data menggunakan tingkat ketuntasan individu dan klasikal, rumus persentase dan uji statistik (uji-t). Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Penggunaan media audio visual dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa, yang ditunjukkan dengan peningkatan nilai rata-rata pretest adalah 40,25 sedangkan pada post test nilai rata-rata yang diperoleh siswa meningkat menjadi 76,50, dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 80%. Hasil ini juga sesuai dengan hasil uji hipoteis (uji-t) yaitu t- hitung > harga t-tabel (20,89 > 1,73). (2) Respon siswa terhadap penggunaan media audio visual menunjukkan bahwa sebanyak 55% siswa sangat senang dengan penggunaan media audio visual dalam pembelajaran tematik, selanjutnya 35% siswa senang dan sebanyak 10% siswa kurang senang dengan penggunaan media audio visual.