Moderasi Beragama Dalam Interaksi Antar Etnik Mahasiswa Perguruan Tinggi di Aceh

Perbedaan etnis sering menyulitkan interaksi antar mahasiswa, apalagi karakter mahasiswa yang berbeda etnik juga berbeda-beda. Sebagai seorang pelajar, mahasiswa tentu harus dapat menjalin hubungan interaksi yang baik dengan yang lainnya, baik dalam lingkungan akademik, sesama mahasiswa maupun dalam linkungan masyarakat yang luas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui interaksi antar etnik mahasiswa pada perguruan tinggi di Aceh dan untuk mengetahui upaya membentuk moderasi beragama antar etnik mahasiswa pada perguruan tinggi di Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dan yang menjadi instrumen kunci adalah peneliti itu sendiri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Upaya membentuk sikap moderasi beragama dalam interaksi antar etnis mahasiswa perlu melibatkan seluruh warga kampus terutama dosen PAI melalui; pertama, mahasiswa diberikan pemahaman metodologi ajaran Islam agar mengetahui batasan dan aturan yang sebenarnya; kedua, melalui mata kuliah yang secara substansi diarahkan pada pembentukan mahasiswa yang berkarakter dan moderat; ketiga, dibukanya ruang diskusi terhadap isu-isu hangat yang berkaitan dengan moderasi beragama, radikalisme, anarkis dengan memberika pemahan yang sebenarnya bila ditemukan kekeliruan dan sikap mahasisiwa yang menyimpang; kelima, penyesuaian kurikulum, keenam adanya evaluasi.