Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Meureudu

Muhammad Muzzamil, 170213102 (2023) Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Meureudu. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Meureudu] Text (Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Meureudu)
Revisi Cetak Skripsi Muhammad Muzammil (170213102) (1).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Kebutuhan interaksi merupakan suatu keadaan dimana seseorang perlu berusaha mempertahankan hubungan, bergabung dengan kelompok, berpartisipasi dalam kegiatan, menikmati kegiatan bersama keluarga maupun teman, menunjukkan perilaku kooperatif, dan saling mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil interaksi sosial, pelaksanaan bimbingan dan konseling , strategi guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan interaksi sosial siswa, danfaktor penghambat yang mempengaruhi guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan interaksi sosial siswa di lingkungan Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Meureudu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari dua guru bimbingan konseling dan tiga peserta didik dari kelas VII-XI. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil interaksi sosial selama ini terlihat dari beberapa hal diantaranya; perilaku saling menghargai satu sama lainnya, memiliki rasa kepedulian terhadap teman yang mengalami musibah seperti sakit dan sebagainya, mampu meningkatkan kerukunan dalam bekerjasama seperti membersihkan dengan merapikan kelas dan memiliki kekompakan satu sama lain, serta menanamkan sikap sopan santun antar sesama. Pelaksanaan bimbingan dan konseling selama ini dilakukan secara individu dan kelompok. Kegiatan BK dengan mengarahkan siswa untuk saling menghargai, menghormati antar sesama, menjaga kerukunan, sopan santun, jujur, dan bertanggung jawab. Strategi guru BK dalam meningkatkan interaksi sosial siswa yaitu memberikan bimbingan, pengarahan, serta motivasi pada siswa dalam menyelesaikan berbagai permasalahannya. Faktor penghambat yang mempengaruhi guru BK dalam meningkatkan interaksi sosial dipengaruhi oleh pola asuh orang tua yang kurang mendorong anak untuk mampu berinteraksi di lingkungan sekitarnya, kurangnya kepercayaan diri siswa untuk melibatkan dirinya dalam bentuk kerjasama seperti kegiatan-kegiatan yang diadakan di sekolah, karakteristik siswa pendiam, serta pergaulan yang kurang baik sehingga mampu mempengaruhinya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.4 Bimbingan dan Penyuluhan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Konseling
Depositing User: Muhammad Muzammil Muzammil
Date Deposited: 19 Sep 2023 03:04
Last Modified: 19 Sep 2023 03:04
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/32662

Actions (login required)

View Item
View Item