Konsep Ulil Amri Dalam Surat Al-Nisā’[4] Ayat59 Dan 83 Perspektif Wahbah Al-ZuḥailīDalam Tafsīr Al-Munīr

Wilta Mauliah, 160303053 (2023) Konsep Ulil Amri Dalam Surat Al-Nisā’[4] Ayat59 Dan 83 Perspektif Wahbah Al-ZuḥailīDalam Tafsīr Al-Munīr. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Konsep Ulil Amri Dalam Surat Al-Nisā’[4] Ayat59 Dan 83 Perspektif Wahbah Al-ZuḥailīDalam Tafsīr Al-Munīr] Text (Konsep Ulil Amri Dalam Surat Al-Nisā’[4] Ayat59 Dan 83 Perspektif Wahbah Al-ZuḥailīDalam Tafsīr Al-Munīr)
Wilta Mauliah, 160303053, FUF, IAT.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB)

Abstract

Penggunaan lafaz ulil amri dalam Alquran hanya ditemukan dalam dua ayat, yaitu QS. Al-Nisā’[4] Ayat 59 dan 83. Ulama tafsir masih berbeda pendapat tentang memahami cakupan makna ulil amri. Ada yang mengkhususkan kepada sahabat, ada juga memahaminya para ulama, dan pemimpin. Sehubungan dengan itu, tulisan ini berfokus kepada penafsiran Wahbah Al-Zuḥailī tentang lafal ulil amri berikut dengan konsep ulil amri yang dibahas dalam kitab Tafsīr Al-Munīr. Masalah yang diajukan adalah bagaimana konsep ulil amri menurut para ulama, dan bagaimana penafsiran konsep ulil amri dalam Surat al-Nisā’ [4] ayat 59 dan 83 menurut Wahbah al-Zuḥailī dalam kitab al-Tafsīr al-Munīr? Penelitian ini menggunakan pendekatan konsep (conceptual approach), dengan jenis studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep ulil amri menurut ulama umumnya diarahkan pada makna kepemimpinan dalam konteks Islam. Hanya saja, mufassir berbeda pendapat tentang cakupan makna ulil amri yang dimuat di dalam QS. Al-Nisa’ [4] ayat 59 dan ayat 83. Menurut Wahbah Al-Zuhaili, ada empat konsep ulil amri yang berkembang. Pertama,ulil amri sebagai penguasa (pemimpin). Kedua, ulil amri sebagai ulama. Ketiga, ulil amri sebagai sahabat. Keempat, ulil amri khusus kepada dua sahabat yaitu Abu Bakr dan Umar. Penafsiran konsep ulil amri menurut Wahbah al-Zuḥailī diarahkan pada konteks umum meliputi empat pandangan tersebut, selain itu ia juga memberi penambahan seperti ulil amri sebagai pejabat untuk konteks lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Maksudulil amri menurut Al-Zuhaili yaitu mencakupi tingkat kepemimpinan (khalifah/presiden, waly/gubernur serta sampai level bawah), yang terdiri dari eksekutif seperti khalifah atau presiden, legislatif seperti ahl halli wa al-aqdi atau majlis syura, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan yudikatif seperti hakim atau ulama.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Wilta Mauliah Wilta
Date Deposited: 21 Sep 2023 02:20
Last Modified: 21 Sep 2023 02:20
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/32687

Actions (login required)

View Item
View Item