Pengaruh Penerapan Metode Talaqqi Terhadap Kefasihan Membaca Huruf-Huruf Al-Qur’an di TPA Al-Ahbab

Banyaknya anak-anak di Taman Pendidikan Al-Qur’an Al-Ahbab Desa Cipare-pare Kecamatan Sultan Daulat Kota Subussalam yang belum fasih dalam membaca huruf-huruf Al-Qur’an menjadi permasalahan yang melatar belakangi diterapkannya metode pembelajaran talaqqi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Seberapa tinggi kefasihan pelafalan huruf-huruf Al-Qur’an melalui metode talaqqi di TPA Al-Ahbab Desa Cipare-pare Kecamatan Sultan Daulat Kota Subussalam. (2) Adakah pengaruh penerapan metode talaqqi terhadap kefasihan membaca huruf-huruf Al-Qur’an di TPA Al-Ahbab Desa Cipare-pare Kecamatan Sultan Daulat Kota Subussalam. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Peneliti menggunakan metode pre-experimental design dengan design one-group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh santri Taman Pendidikan Al-Qur’an Al-Ahbab yang berjumlah 26 santri, sedangkan sampelnya sebanyak 15 santri yang sedang belajar kelas Al-Qur’an. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah tes. Hasil tes setelah melakukan pengujian normalitas, homogenitas dan hipotesis dengan dibantu oleh program SPSS 16 ditemukan bahwa nilai rata-rata yang didapat sebesar 60.40, sedangkan nilai rata-rata posttest 83.26, sehingga diperoleh N-gain 0.6, artinya kelas eksperimen ini mengalami peningkatan. Hasil perolehan nilai t (12.980), dan nilai signifikan (2-tailed) .0,000 < 0,05, sehingga H1 diterima, dan H0 ditolak. Terdapat perbedaan prestasi belajar santri antara penerapan metode talaqqi dengan penerapan metode sebelumnya dalam pembelajaran membaca huruf-huruf Al-Qur’an terdapat pengaruh yang signifikan menerapkan metode talaqqi terhadap kefasihan membaca huruf-huruf Al-Qur’an di TPA Al-Ahbab Desa Cipare-pare Kecamatan Sultan Daulat Kota Subussalam. Dengan demikian, penerapan metode talaqqi untuk meningkatkan kefasihan membaca huruf-huruf Al-Qur’an di Taman Pendidikan Al-Qur’an Al-Ahbab memperlihatkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan tidak menggunakan metode talaqqi.