Pengelolaan Program Tahfidz Al-Quran Dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik Di SDN Sibreh Aceh Besar

Program tahfidz menjadi salah satu program sekolah yang dapat menunjang pembentukan karakter peserta didik. Pembentukan karakter dimulai sejak usia dini. Dengan pengelolaan yang bagus terhadap program tahfidz maka akan mendapatkan hasil yang terbaik pula. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis proses perencanaan program tahfidz dalam pembentukan karakter peserta didik di SDN Sibreh Aceh Besar, menganalisis proses pengorganisasian program tahfidz dalam pembentukan karakter peserta didik, menganalisis pelaksanaan program tahfidz dalam pembentukan karakter di SDN Sibreh Aceh Besar, dan menganalisis monitoring, evaluasi dan refleksi program tahfidz dalam pembentukan karakter peserta didik di SDN Sibreh Aceh Besar. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data diperoleh melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi, informan dalam penelitian ini terdiri dari kepala sekolah, 2 orang pembina tahfidz dan 4 orang guru tahfidz. Hasil penelitian Pertama, perencanaan program tahfidz dilakukan melalui tahapan, analisis kebutuhan, menentukan visi dan misi, tujuan, strategi, peraturan dan pendanaan. Kedua, penggorganisasian dilakukan dengan adanya program pendukung, pembagian tugas kerja terhadap 3 orang pembina tahfidz yang dipilih karena merupakan guru Agama dan 4 orang Guru tahfidz yang mengikuti tes dari dinas. Ketiga, pelaksanaan program tahfidz dibuka dengan membaca doa, menanyakan kabar dan absen, murajaah hafalan, guru tahfidz menjelaskan makna surat yang dihafalkan, guru juga mencontohkan akhlak yang baik di kelas selama pembelajaran, guru menutup pembelajaran dengan memberikan kesimpulan dan nasihat dilanjutkan membaca doa, shalawat, dan keluar kelas dengan tertib. Metode yang digunakan metode tahfid, tartil, takrir, belajar kelompok, dan bermain game. Keempat, monitoring dilakukan dengan berkeliling ke setiap kelas dan melakukan tanya jawab dengan guru tahfidz dan peserta didik, evaluasi dilakukan dengan metode ujian dan pengisian rapor, lomba dan evaluasi tahunan, refleksi dilakukan oleh guru tahfidz dan pembina tahfidz dengan metode yang beda-beda. Program tahfidz Al-Qur’an akan berjalan dengan baik jika pengelolaan dilakukan dengan baik, dan karakter peserta didik dapat terbentuk melalui program tahfidz ini