Pengaruh Pemberian Media Nutrisi AB Mix dan Pupuk Organik Cair Limbah Tahu terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi Pakcoy (Brassica rapa L.) Secara Hidroponik Sistem DFT (Deep Flow Technique)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian nutrisi AB Mix dan pupuk organik cair limbah tahu terhadap pertumbuhan tanaman sawi pakcoy (Brassica rapa L.), dan untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan sawi pakcoy (Brassica rapa L.) dengan pemberian nutrisi AB mix dan pupuk organik cair limbah tahu. Penelitian ini menggunakan 2 perlakuan dan 30 sampel sawi pakcoy (Brassica rapa L.). Perlakuan P1 (AB mix), dan P2 (pupuk organik cair limbah tahu). Analisis data menggunakan 2 metode yaitu Anova berfungsi untuk menunjukan adanya pengaruh terhadap parameter yang diamati dan uji independent sampel T-test berfungsi untuk menunjukan adanya perbedaan terhadap parameter yang diamati dengan taraf keduanya nilai sig < 0,05. Hasil pengujian Anova menunjukan nilai sig 0,000 pada pemberian nutrisi AB mix dan POC terhadap tinggi tanaman, lebar daun, dan panjang akar menunjukan hasil lebih kecil dibandingkan nilai taraf 5% (α = 0,05). Hasil pengujian Anova menunjukan nilai sig 0,004 pada pemberian nutrisi AB mix dan POC terhadap jumlah daun dan berat basah menunjukan hasil lebih kecil dibandingkan nilai taraf 5% (α = 0,05). Hasil pengujian uji independent sampel T-test menunjukan nilai sig 2 tailed 0,000 pada pemberian nutrisi AB mix dan POC terhadap tinggi tanaman dan lebar daun menunjukan hasil lebih kecil dibandingkan nilai taraf 5% (α = 0,05). Hasil pengujian uji independent sampel T-test menunjukan nilai sig 2 tailed 0,004 pada pemberian nutrisi AB mix dan POC terhadap jumlah daun dan berat basah menunjukan hasil lebih kecil dibandingkan nilai taraf 5% (α = 0,05). Pada panjang akar menunjukan nilai sig 2 tailed 0,371 lebih besar dibandingkan nilai taraf 5% (α = 0,05) dapat disimpulkan bahwa tidak adanya perbedaan terhadap pemberian nutrisi AB mix dan POC. Konsentrasi Nutrisi AB mix lebih banyak diperlukan dan nilai PPM nya tidak stabil dibandingkan POC. Secara umum pupuk organik cair limbah tahu mampu digunakan sebagai jalan alternative nutrisi yang dapat mempengaruhi pertumbuhan sawi pakcoy (Brassica rapa L.) tetapi belum seoptimal AB mix.