Praktik Perlindungan Hukum Hak Rasa Aman Bagi Suporter Persiraja Banda Aceh Dalam Prinsip Hak Asasi Manusia

Muhammad Alfath Maulidza, 180105117 (2023) Praktik Perlindungan Hukum Hak Rasa Aman Bagi Suporter Persiraja Banda Aceh Dalam Prinsip Hak Asasi Manusia. Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.

[thumbnail of Praktik Perlindungan Hukum Hak Rasa Aman Bagi Suporter Persiraja Banda Aceh Dalam Prinsip Hak Asasi Manusia] Text (Praktik Perlindungan Hukum Hak Rasa Aman Bagi Suporter Persiraja Banda Aceh Dalam Prinsip Hak Asasi Manusia)
Muhammad Alfath Maulidza, 180105117, FSH, HTN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (8MB)

Abstract

Suporter merupakan salah satu dari subjek hukum, maka suporter memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan hukum terhadap hak asasi mereka. Salah satu hak asasi yang fundamental bagi suporter adalah hak rasa aman. Hak rasa aman bagi suporter meliputi kebebasan berekspresi, berserikat, pemenuhan saranan keamanan dan keselamatan, serta perlindungan hukum. Negara dan PSSI selaku otoritas sepakbola Indonesia berkewajiban untuk menjamin dan melindungi hak rasa aman bagi suporter ketika hendak mendukung tim kesayangannya. Namun, perlindungan hak rasa aman bagi suporter masih menjadi masalah dengan terjadinya tragedi Kanjuruhan, dan khususnya insiden pada pertandingan Persiraja Banda Aceh melawan PSMS Medan. Hal ini membuktikan adanya ketidaksinambungan dari pihak-pihak otoritas dalam pelaku sepakbola dalam menjamin hak rasa aman suporter. Dengan demikian, penelitian ini memfokuskan pada bagaimana praktik perlindungan hukum terhadap hak rasa aman khususnya bagi suporter Persiraja Banda Aceh dan meninjau apakah implementasi hak asasi manusia sudah terpenuhi dalam praktik tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian normatif yang menggunakan pendekatan yuridis normatif dan studi lapangan. Adapun teknik pengolahan data dalam penelitian ini dengan cara peninjauan peraturan perundang-undangan, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan praktik yang dilakukan terhadap hak rasa aman bagi suporter belum berjalan dengan baik. Hal tersebut dikarenakan buruknya struktur tanggung jawab dan komunikasi oleh pihak yang berotoritas dalam sepakbola. Adapun dalam implementasi prinsip hak asasi manusia dalam perlindungan hak rasa aman terpenuhi sebagian.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Tata Negara
Depositing User: Muhammad Alfath Maulidza
Date Deposited: 06 Oct 2023 04:06
Last Modified: 06 Oct 2023 04:06
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/33340

Actions (login required)

View Item
View Item