Perbandingan Pemberian Pupuk Organik Cair dari Kulit Pisang (Musa Paradisiaca) dengan Pupuk Anorganik AB Mix Terhadap Pertumbuhan Tanaman Pakcoy (Brassica Rapa L.) Secara Hidroponik Teknik DFT (Deep Flow Technique)

tanaman pakcoy. Tanaman pakcoy dapat dibudidayakan secara hidroponik dengan teknik DFT (Deep Flow Technique). Penerapan teknik hidroponik akan menghasilkan jenis pakcoy yang segar dan tentunya mempunyai harga jual yang tinggi jika diberikan nutrisi yang cukup. Nutrisi yang biasanya dimanfaatkan yaitu AB mix, akan tetapi biaya yang dibutuhkan cukup tinggi. Salah satu alternatif yang dapat digunakan dengan pemberian pupuk organik dari kulit pisang kepok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pemberian pupuk organik cair dari kulit pisang kepok dengan pupuk anorganik AB mix terhadap pertumbuhan tanaman pakcoy secara hidroponik dengan teknik DFT (Deep Flow Technique). Penelitian ini dilakukan pada tanggal 1 Februari – 15 Maret 2023 di kebun biologi (Green house) Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh. Analisis data yang digunakan yaitu SPSS dengan Uji Independent Samples T-Test dan Uji Mann-Whitney dengan 2 perlakuan yaitu menggunakan AB Mix dan POC kulit pisang kepok. Perbandingan tinggi tanaman pakcoy (Brassica rapa L.) dengan pemberian POC dan AB mix ialah 3,11 cm dan 16,07 cm, pada parameter jumlah daun 5,20 dan 13,40, pada parameter lebar daun 1,43 cm dan 5,93 cm, pada diameter batang 0,96 mm dan 3,76 mm, dan pada parameter berat basah 1,15 gram dan 25,73 gram. Berdasarkan analisis data yang diperoleh dari tinggi tanaman, jumlah daun, lebar daun, diameter batang dan berat basah memiliki Sig <0,05 yaitu 0,00 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan terhadap parameter pada tanaman dengan pemberian nutrisi AB mix dan POC kulit pisang kepok.