Penyelesaian Wanprestasi Pada Penunggakan Utang Piutang Dengan Jaminan Padi Dalam Tinjauan Fiqh Muamalah (Suatu Penelitian Di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat)

Misnawati, 170102032 (2023) Penyelesaian Wanprestasi Pada Penunggakan Utang Piutang Dengan Jaminan Padi Dalam Tinjauan Fiqh Muamalah (Suatu Penelitian Di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat). Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.

[thumbnail of Penyelesaian Wanprestasi Pada Penunggakan Utang Piutang Dengan Jaminan Padi Dalam Tinjauan Fiqh Muamalah (Suatu Penelitian Di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat)] Text (Penyelesaian Wanprestasi Pada Penunggakan Utang Piutang Dengan Jaminan Padi Dalam Tinjauan Fiqh Muamalah (Suatu Penelitian Di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat))
Misnawati, 170102168, FSH, ES, 082274448908.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Wanprestasi merupakan suatu keadaan debitur dinyatakan lalai dengan surat perintah, atau dengan akta sejenis itu, atau berdasarkan kekuatan dari perikatan sendiri, yaitu bila perikatan ini mengakibatkan debitur harus dianggap lalai dengan lewatnya waktu yang ditentukan. Seperti yang dilakukan oleh kalangan masyarakat yang berada di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme utang piutang dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya wanprestasi pada penunggakan utang dengan jaminan padi, kemudian bagaimana upaya penyelesaian wanprestasi pada penunggakan utang, serta tinjauan fiqh muamalah terhadap wanprestasi pada penunggakan utang dengan jaminan padi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan data primer yang diperoleh dari penelitian lapangan (field research) yaitu hasil wawancara dengan masyarakat Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat serta data sekunder yang diperoleh hasil dari penelitian kepustakaan (library research) seperti kajian pustaka, dokumen dan jurnal. Hasil penelitian yang penulis dapatkan bahwa mekanisme utang piutang dengan jaminan padi pada masyarakat di Kecamatan Arongan Lambalek Kabupaten Aceh Barat hanya dilakukan secara lisan dan didalam akad tidak dijelaskan bahwa apabila orang yang berutang tidak mampu membayar atau melakukan penunggakan utang, maka padi yang dijadikan sebagai jaminan akan diambil oleh pihak yang memberi piutang dan faktor-faktor yang menyebabkan wanprestasi pada penunggakan utang piutang tersebut adalah ketidakmampuan pihak yang berutang dalam membayarkan utangnya disebabkan karena kebutuhan ekonomi dan juga gagal panen. Kedua, mekanisme penyelesaian wanprestasi yang dilakukan masyarakat di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat secara kekeluargaan (musyawarah) tanpa melibatkan pihak kepolisian, para pihak menyelesaikan permasalahan dengan baik-baik (damai), yaitu padi yang dijadikan sebagai jaminan akan diambil oleh pihak pemberi piutang. Ketiga, menurut tinjauan Fiqh Muamalah bahwa penyelesaian wanprestasi yang dilakukan diantara kedua belah pihak sudah sesuai, karena dilakukan secara kekeluargaan (musyawarah), namun pada akad diawal tidak adanya kesepakatan bahwa apabila pihak muqtarid tidak mampu membayar utang tersebut, maka padi yang dijadikan sebagai jaminan akan diambil atau dijual oleh pihak muqrid.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Misnawati Misnawati
Date Deposited: 20 Oct 2023 01:58
Last Modified: 20 Oct 2023 01:58
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/33593

Actions (login required)

View Item
View Item