Tari Likok Pulo Aceh (Nilai Dakwah dalam Tarian Tradisional di Pulo Aceh)

Djufri M Taqwa, 180403065 (2023) Tari Likok Pulo Aceh (Nilai Dakwah dalam Tarian Tradisional di Pulo Aceh). Other thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Tarian Likok Pulo di Pulo Aceh] Text (Tarian Likok Pulo di Pulo Aceh)
Djufri M Taqwa, 180403065, FDK, MD (2).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (8MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tari Likok Pulo Aceh (Nilai Dakwah dalam Tarian Tradisional di Pulo Aceh)”. Tari Likok Pulo Aceh merupakan tari tradisional masyarakat pesisir Aceh atau Pulo Aceh yang dibawa oleh Syeikh Ahmad Baron yang mendiami Kabupaten Aceh Besar. Beliau merupakan seorang ulama yang berasal dari Timur Tengah sekitar abad-18 M, beliau memiliki
semangat dakwah yang kuat lalu kemudian tertarik dan memberikan nama Tari Likok Pulo Aceh sebagai media dakwah yang dikenal sampai saat ini. Namun, sangat disayangkan saat ini banyak masyarakat yang tidak mengambil nilainilai positif dalam media seni yang didakwahkan.Seperti, masih banyak masyarakat yang meninggalkan shalat 5 waktu padahal jelas dalam pertunjukan seni didalamnya ada yang mengandung unsur ajakan untuk mengerjakan dan memahami gerakan-gerakan shalat 5 waktu. Ajakan untuk bertutur kata dengan baik, masih banyak masyarakat yang tidak mengindahkan kalimat yang dikeluarkan dari mulut mereka. Padahal, sudah banyak syair-syair tarian yang mendakwahkan tentang tutur kata yang indah, baik dengan orang yang lebih tua maupun orang yang lebih muda.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai dakwah yang terkandung dalam Tarian Likok Pulo Aceh, dan bagaimana proses dakwah melalui Tarian Likok Pulo Aceh.Tujuan penulisan ini
adalah untuk mengetahui nilai-nilai dakwah yang terkandung dalam TarianLikok Pulo Aceh, dan untuk mengetahui bagaimana proses dakwah melalui Tarian Likok Pulo Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melalui pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian menjelaskan bahwa nilai dakwah yang terkandung dalam tari Likok Pulo Aceh
ialah nilai-nilai ketauhidan, nilai kerja sama, nilai kepedulian terhadap sesama
dan nilai harmoni, serta nilai kesenian yang ada didalamnya yaitu nilai keindahan, halus, riang, iman, dan taqwa. Sedangkan proses dakwah melalui tari Likok Pulo Aceh bila dilihat dari gerakan yang khas masyarakat pesisir, sya’ir yang menyampaikan pesan dakwah, pola lantai yang mempunyai makna seperti saf dalam sholat berjama’ah, Keserangaman gerak tari Likok Pulo Aceh sangat berkaitan dengan makna kehidupan sosial masyarakat Pulo Aceh.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 302 Interaksi sosial > 302.5 Hubungan individu dengan masyarakat
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Manajemen Dakwah
Depositing User: Djufri M Taqwa Djufri
Date Deposited: 06 Nov 2023 03:06
Last Modified: 06 Nov 2023 03:06
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/33630

Actions (login required)

View Item
View Item