Tradisi Ekonomi Masyarakat Adat Nelayan dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi praktik Toke Bangku dan Muge terhadap Pendapatan Nelayan)

Muttaqin, 27153122 (2020) Tradisi Ekonomi Masyarakat Adat Nelayan dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi praktik Toke Bangku dan Muge terhadap Pendapatan Nelayan). Masters thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Tradisi Ekonomi Masyarakat Adat Nelayan   dalam Perspektif Ekonomi Islam   (Studi praktik Toke Bangku  dan Muge     terhadap Pendapatan Nelayan)] Text (Tradisi Ekonomi Masyarakat Adat Nelayan dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi praktik Toke Bangku dan Muge terhadap Pendapatan Nelayan))
FULL THESIS.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme praktik jual beli ikan yang dilakukan oleh muge di TPI Gigieng Gampong Peukan Tuha, Kecamatan simpang Tiga, Kabupaten Pidie, serta bagaimana mekanisme pengambilan keuntungan dan pengaruhnya terhadap pendapatan nelayan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dengan tiga instrument pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dan dianalisis dengan metode deduktif. Data yang menjadi rujukan peneliti adalah data temuan lapangan terkait persoalan praktik jual beli ikan oleh muge di TPI. Seperti, terjadinya penangguhan pembayaran atau pembayaran tidak dilakukan pada saat terjadinya akad terhadap harga ikan yang telah dibeli oleh muge, kemudian terjadinya keputusan sepihak oleh toke bangku dalam menyerahkan ikan kepada muge tanpa melalui proses pelelangan dan penetapan harga. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan peneliti melakukan observasi ke lokasi terjadi praktik jual beli ikan oleh muge yaitu TPI Gigieng Gampong Peukan Tuha, mengambil dokumen-dokumen yang diperlukan dari pemerintah Gampong Peukan Tuha dan melakukan wawancara langsung kepada pihak-pihak yang terlibat dalam praktik jual beli tersebut. Dari hasil penelitian dan pengolahan data yang dilakukan diketahui bahwa pembayaran terhadap harga ikan yang telah dibeli oleh muge dari toke bangku tidak dibayarkan pada saat terjadinya akad, hal tersebut dikarenakan ikan yang telah dibeli dari toke bangku akan dijual terlebih dahulu ke pasar atau ke muge lain dikarenakan muge tidak memiliki modal yang cukup untuk membayarnya. Mekanisme pengambilan keuntungan yang diambil oleh toke bangku 5% -10% dari hasil penjualan ikan nelayan. Pengambilan keuntungan sudah sesuai dengan tanggung jawab besar yang diemban oleh toke bangku dan memperoleh persetujuan dari para nelayan. Sedangkan keuntungan yang diambil oleh muge sepenuhnya hak muge. Pengaruh praktik muge terhadap pendapatan nelayan dapat mengakibatkan tertundanya pembayaran hasil tangkapan para nelayan yang seharusnya dibayar setelah ikan terjual, namun dengan adanya praktik muge yang demikian harus menunggu sampai muge berhasil menjual ikannya

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X6 Sosial dan Budaya > 2X6.3 Ekonomi > 2X6.32 Ekonomi Keuangan
Divisions: Program Pascasarjana > S2 Ilmu Agama Islam
Depositing User: Muttaqin Muttaqin
Date Deposited: 27 Oct 2023 07:18
Last Modified: 27 Oct 2023 07:18
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/33685

Actions (login required)

View Item
View Item