Pengembangan LKPD Berbasis Virtual Lab Simulasi Phet Pada Materi Gerak Dan Gaya Di SMP/MTs

Pembelajaran sains berbasis teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) merupakan gaya belajar abad 21 yang mengutamakan teknologi dalam proses pembelajaran, seperti virtual lab. Pemanfaatan media laboratorium virtual sangat ekonomis, meningkatkan efektivitas pembelajaran, keamanan dan keselamatan peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendesain LKPD berbasis virtual lab simulasi PhET pada materi gerak dan gaya, dan untuk menganalisis kelayakan LKPD berbasis virtual lab simulasi PhET pada materi Gerak dan Gaya. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan atau dikenal dengan sebutan R&D (Research and Development). Model yang digunakan dalam pengembangan ini adalah model 4D, yang terdiri dari 4 tahap utama yang meliputi (1) pendefinisian (define); (2) perencanaan (design); (3) pengembangan (develop); dan (4) penyebaran (dessiminate). Teknik analisis data pada penelitian ini berupa data deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam pengembangan ini berupa lembar validasi oleh dua ahli materi dan dua orang ahli media. Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan bahwa desain LKPD berbasis virtual lab simulasi PhET pada materi gerak dan gaya di SMP/MTs mengacu pada model 4D, yaitu pendefinisian (define), perencanaan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (dessiminate). Berdasarkan penilaian oleh ahli media, LKPD berbasis virtual lab simulasi PhET yang dikembangkan termasuk dalam kategori layak, dengan persentase kelayakan 80,2% sedangkan penilaian ahli materi termasuk dalam kategori sangat layak, dengan presentase kelayakan 96%.