Identifikasi Masalah Anak Di Panti Asuhan Aneuk Nanggroe Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen

Proses tumbuh kembang seorang anak menjadi dewasa merupakan waktu yang sangat panjang, sehingga diperlukan bimbingan dan pengawasan yang maksimal. Sama halnya dengan anak-anak yang ada di panti asuhan. Oleh karena itu, panti asuhan memiliki peran dalam memberikan layanan kuratif dan rehabiatif, dimana memberikan layanan berupa bimbingan sebagai penanaman sikap-sikap pada seorang anak dan bimbingan keterampilan sebagai bekal dalam memaksimalkan keterampilan seorang anak serta bimbingan fisik dan mental. Adapun tujuan dalam penelitian ini yang pertama adalah mengidentifikasi masalah yang dihadapi anak panti dan program apa yang dilakukan untuk menangani masalah tersebut. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan penelitian lapangan (Field Research). Penelitian ini merupa kan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Adapun metode dalam pengumpulan data dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian yang pertama adalah bahwa permasalahan yang dialami oleh anak panti asuhan Aneuk Nanggroe dapat dikategorikan, yaitu penyesuaian diri terhadap lingkungan, adanya konflik/pertengkaran antara mereka, dan merasa kesulitan berada di panti asuhan karena peraturan yang ada di panti asuhan. Yang kedua adapun program yang dilakukan oleh panti asuhan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah program perkumpulan dua kali dalam seminggu sebagai usaha untuk menjalin keakraban, dan juga ada program pengajian yang dilakukan pada siang atau malam untuk mengkaji keislaman guna untuk menanamkan moral terhadap mereka sehingga dapat mengurangi konflik antara mereka, selanjutnya program yang perlu ditambah adalah bergotong royong yang dilakukan seminggu sekali guna untuk menjalin keakraban, saling membantu dan juga menerapkan nilai kebersihan dalam Islam.