Konsep Bimbingan Rasulullah Dalam Mengatasi Kesedihan Bagi Para Sahabat Dan Relevansinya Dalam Konseling Islam

Skripsi ini mengkaji mengenai “Konsep Bimbingan Rasulullah Dalam Mengatasi Kesedihan Bagi Para Sahabat Dan Relevansinya Dalam Konseling Islam.” Penelitian ini dilakukan berdasarkan permasalahan yang timbul di kalangan masyarakat ramai manusia yang tidak mampu mengendalikan rasa sedih dengan baik ketika ditimpa musibah dalam kehidupan dan mengekspresikan rasa sedihnya secara berlebihan, seperti meratap dan meraung dengan keras sehingga memudharatkan dirinya dan membahayakan jiwa dan fikirannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pandangan Islam tentang emosi sedih dan untuk mengetahui bimbingan emosi sedih Rasulullah terhadap para sahabat. Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan metode content analysis. Dengan demikian penelitian ini tergolong kepada penelitian library research yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data yang ada di perpustakaan, membaca, mencatat serta mengolah bahan yang berkaitan dengan penelitian. Sedangkan metode mawdhu’i pula digunakan bagi menjelaskan kandungan Al-Quran dengan Tafsir Al-Misbah, Tafsir Ibnu Katsir, dan terjemahan Hadits-Hadits Shahih Bukhari, Shahih Muslim dan Riyadhus Shalihin. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rasa sedih yang sebenarnya yang harus ditempatkan hanyalah karena Allah semata. Adapun bimbingan Rasulullah bagi menghadapi kesedihan para sahabat adalah dengan cara meneguhkan hati mereka dengan shalat, membaca Al-Quran, berdoa, solat, berzikir dan beristighfar. Kemudian pada saat sahabat Rasulullah sedang mengalami kesedihan, maka mereka akan melaksanakan solat dengan penuh kekhusyukan karena dekatnya mereka dengan baginda dan dari bimbingan serta tauladan dari keseharian mereka bersama Rasulullah SAW. Saat para sahabat mengalami kesedihan, mereka juga membaca ayat-ayat suci Al-Quran dengan penuh makna, maka hati mereka menjadi tenang, karena sesungguhnya Al-Quran adalah obat penyejuk hati dan jiwa. Membaca Al-Quran akan menghindarkan diri dari kesedihan walau apa pun yang dihadapi dalam kehidupan. Dan kesemua bimbingan Rasulullah adalah sangat relevan yang memberi manfaat dan membantu dalam perkembangan Konseling Islam yang dilihat dari bimbingan Konseling Hamdan Bakran dan Samsul Munir.