Dampak Dispensasi Kursus Pra-Nikah Sebagai Persyaratan Perkawinan Di Negeri Kelantan Darul Naim (Kajian Di Jabatan Hal Ehwal Agama Islam Negeri Kelantan)

Muhammad Luqman Hakim Bin Suhaineif, 190101076 (2023) Dampak Dispensasi Kursus Pra-Nikah Sebagai Persyaratan Perkawinan Di Negeri Kelantan Darul Naim (Kajian Di Jabatan Hal Ehwal Agama Islam Negeri Kelantan). Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.

[thumbnail of Dampak Dispensasi Kursus Pra-Nikah Sebagai Persyaratan Perkawinan Di Negeri Kelantan Darul Naim (Kajian Di Jabatan Hal Ehwal Agama Islam Negeri Kelantan)] Text (Dampak Dispensasi Kursus Pra-Nikah Sebagai Persyaratan Perkawinan Di Negeri Kelantan Darul Naim (Kajian Di Jabatan Hal Ehwal Agama Islam Negeri Kelantan))
Muhammad Luqman Hakim Bin Suhaineif, 190101076, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (6MB)

Abstract

Di Malaysia, Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM) memikul peran utama untuk menetapkan setiap pasangan yang ingin menikah haruslah mengikuti kursus pra nikah terlebih dahulu sebagai mana yang terkandung didalam Enakmen Undang-Undang keluarga Malaysia. Namun dalam praktiknya terdapat sebuah negeri di Malaysia yang tetap memberikan dispensasi kepada warga di wilayahnya untuk mengikuti kursus pra nikah iaitu di negeri Kelantan. Namun, dispensasi yang diberikan ini bukanlah secara terbuka melainkan ada ketentuan khusus yang mesti dipenuhi antaranya memiliki Sertifikat Tinggi Agama Malaysia (STAM), Sertifikat Menengah Ugama (SMU) yang didalamnya sudah terkandung ilmu rumah tangga serta beberapa syarat lain lagi. Berdasarkan uraian permasalahan di atas penulis merumuskan dua rumusan masalah sebagai berikut: Pertama, bagaimana dampak dispensasi kursus pra nikah sebagai persyaratan perkawinan di kelantan? Kedua,bagaimana pertimbangan Jabatan Hal Ehwal Agama Islam Kelantan terkait kebijakan dispensasi kursus pra nikah yang diberikan? Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian Field Research berdasarkan fakta-fakta nyata yang ditemukan di lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dispensasi yang diberikan dinilai tetap berdampak positif meskipun berbeda dengan ketetapan yang dibuat oleh pemerintah negeri-negeri lain di Malaysia. Disamping itu dispensasi yang diberikan juga tidak pernah mengabaikan soal ilmu atau bekalan rumah tangga sebaliknya dispensasi hanya diberikan kepada mereka yang layak dan dikira telah cukup bekalan ilmu rumah tangganya sehingga analisis yang penulis dapatkan dilapangan juga ternyata menunjukkan bahwa pasangan yang tidak diberi dispensasi lebih banyak mengalami masalah tumah tangga.Seterusnya pertimbangan pemerintah negeri Kelantan dalam membuat kebijakan ini dinilai cukup tepat dalam menjaga hal ehwal perkawinan di Kelantan sehingga hal-hal yang tidak diingini seperti perceraian dapat dikurangkan. Oleh itu semua pihak terutama pihak kantor agama di Malaysia perlu membuat kajian semula terkait efektivitas yang diberikan di Kelantan serta menganalisis semula keberkesanan metode yang disampaikan sewaktu kursus pra nikah.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga
Depositing User: Muhammad Luqman Hakim Bin Suhaineif
Date Deposited: 13 Dec 2023 02:51
Last Modified: 13 Dec 2023 02:51
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/34064

Actions (login required)

View Item
View Item